PONOROGO – Mari kita bekerja sama akhiri pandemi covid 19. Ponorogo tiap hari terus ada tambahan kasus konfirmasi.
Hindari kerumunan dan mari bersama-bersama memutus rantai penyebaran covid 19 dengan disiplin prokes.
Hal itu disampaikan Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni saat rilis perkembangan kasus Covid-19 di Kabupaten Ponorogo Selasa, (05/01/2021).
“Tambahan kasus konfirm hari ini terdapat tambahan 13 Kasus konfirm baru dan 3 pasien konfirm meninggal dunia,” ujarnya.
Tambahan 13 kasus konfir baru dengan riwayat sebagai berikut, 1 orang awalnya merupakan kasus kontak erat dan setelah dilakukan pemeriksaan PCR didapatkan hasil positif.
“2 orang awalnya melakukan pemeriksaan rapid antibody secara mandiri dengan hasil reaktif dan setelah dilakukan pemeriksaan PCR didapatkan hasil positif,” terangnya.
Kemudian, 10 orang suspek yang dirawat di RS dengan gejala sedang – berat yang mengarah COVID19 dan setelah dilakukan pemeriksaan PCR didapatkan hasil positif
Berdasarkan alamatnya, 13 kasus tersebut berasal dari Kecamatan, Jambon = 1, Jenangan = 2, Ponorogo = 6, Siman = 1, Slahung = 2 dan Sukorejo = 1 orang.
Sementara, kasus meninggal masih terus terjadi. “Pada 2 hari terakhir ini didapatkan 3 orang pasien confirm meninggal dunia,” ucapnya.
Yakni, Perempuan, usia 61 tahun, alamat domisili Kecamatan Jenangan. Perempuan, usia 57 tahun, alamat domisili Kecamatn Ponorogo dan Laki-Laki, 52 tahun, alamat domisili Kecamatan Jambon.
TOTAL KASUS PER HARI INI = 1287
SEMBUH = 1.032, MENINGGAL = 58 dan
ISOLASI = 197.
Menurutnya, Virus penyebab COVID-19 utamanya tersebar melalui droplet yang dihasilkan seseorang yang terinfeksi COVID-19 saat bicara, tertawa, menyanyi, batuk, atau bersin.
“Penting untuk kita selalu disiplin 3M: Memakai masker dengan benar, Menjaga jarak dan hindari kerumunan, Mencuci tangan pakai sabun untuk terhindar dari droplet yang sudah terkontaminasi virus tersebut,” jelasnya.
Oleh karena itu, Utamakan pencegahan, dan utamakan keselamatan kita dan orang-orang di sekitar kita. (mny).
