BALONG – Aksi peduli terhadap warga terdampak Pandemi virus corona Covid-19, terus disuarakan oleh seluruh pihak.
Seperti apa yang dilakukan DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Ponorogo yakni dengan membagi-bagikan 1000 masker, telur rebus dan pamflet kepada masyarakat yang sedang melakukan aktivitas di Pasar Balong dan Pasar Ngumpul serta para pengendara di wilayah Kecamatan Balong, Ponorogo, Selasa (21/04/2020) pukul 08.00 wib.
Bertepatan hari ini tanggal 21 April 2020 memperingati Hari Ibu Kita Kartini, Kartini-kartini Kader PDI Perjuangan DPC Ponorogo turun langsung ikut membagikan masker.
Puluhan kader partai besutan Megawati Soekarno Putri yang di pimpin para Anggota Legislatif dan Sekretaris DPC PDIP serta jajaran pengurus tampak membagi-bagikan masker, telur rebus dan pamflet kepada supir, pedagang, pembeli dan masyarakat yang sedang berbelanja di Pasar.
Pantauan wartawan dilapangan, antusias warga di Pasar Balong tampat terlihat dengan jelas, hal itu dibuktikan banyak ibu-ibu yang belum memakai masker saling berebut minta masker, tidak begitu lama ratusan paket berisi masker, telur rebus dan pamflet habis.
Sama dengan di Pasar Ngumpul Kecamatan Balong, walau hari ini tidak pasaran, namun warga di sekitar pasar dan para pengguna jalan ramai meminta masker, tak ayal maskerpun juga habis dalam waktu tidak ada 1 jam.
Johan Bakhtiar, selaku Sekretaris DPC PDIP Ponorogo mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk tanggungjawab partai PDI Perjuangan dalam upaya ikut mencegah dan memotong rantai penyebaran Virus Corona covid-19 di Kabupaten Ponorogo.
“Ini program nasional yang dilakukan partai PDI Perjuangan peduli Covid-19 untuk mencegah dan memutus rantai covid-19, mulai DPR-RI, DPRD Propinsi dan DPRD Kota/Kabupaten,” ujarnya.
Johan Bachtiar juga mengatakan, hari kedua pihaknya melakukan pembagian masker, telur rebus dan pamflet kepada masyarakat khususnya di Pasar Balong dan Ngumpul yang merupakan sentra aktivitas warga Kecamatan Balong.
“Selain membagi-bagikan masker, telur dan pamflet sebagai bentuk kepedulian kita dalam mengedukasi masyarakat akan pencegahan Virus Corona atau Covid-19 yang saat ini tengah menyerang Indonesia,” ujarnya.
Mengedukasi masyarakat dianggap penting oleh Johan Bakhtiar, dengan cara langsung terjun ke lapangan dan memberi bukti nyata. Agar pesan yang ingin disampaikan dapat diterima oleh masyarakat.
“Saat ini di Kabupaten Ponorogo sudah ada yang terkonfirmasi Positif corona, dan mudah-mudahan kita berharap lekas sembuh. Dan mari bersama-sama mencegah dan memotong penyebaran Virus Corona secara bersama-sama. Kita ingatkan kepada masyarakat dengan membagi-bagikan masker, agar sebisa mungkin memakai masker saat berpergian keluar rumah,” jelasnya.
Dikatakan, menjaga daya tahan tubuh, dengan mengkonsumsi makanan-makan sehat bergizi, yang kita simbolkan dengan telur rebus.
“Dan yang sangat penting yakni memberi pengetahuan kepada masyarakat tentang apa itu Virus Covid-19, gejalanya dan bagaimana mencegahnya,” ungkapnya.
Dirinya pun berharap, pandemi virus Corona ini dapat segera berlalu. Sehingga bisa mengembalikan kehidupan masyarakat seperti semula kembali.
“Mudah-mudahan badai ini akan segera berlalu. Dan masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Ponorogo bisa beraktivitas seperti biasa kembali,” tambahnya.
Sementara itu Sabdo Firmanto selaku Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) DPC PDI Perjuangan Ponorogo mengungkapkan, hari ini pihaknya bersama puluhan kader PDI Perjuangan, Anggota DPRD Ponorogo dan pengurus DPC melakukan pembagian 1000 paket berisi masker, telur dan pamflet.
“Ini hari kedua Kita melakukan bagi-bagi masker, telur dan pamflet. Pamflet berluliskan jadwal imsakiyah Ramadhan 1441 H untuk wilayah Ponorogo. Selain itu dalam pamflet ada himbauan cara pencegahan corona, yakni kurangi berjabat tangan dengan orang lain, selalu gunakan masker, jika demam, sakit tenggorokan, dan sesak nafas segera periksakan ke Puskesmas dan sering cuci tangan pakai sabun. Ayo lawan corona dirumah aja,” pungkasnya. (mny
