KOTA, Media Ponorogo – SMA Negeri 1 Ponorogo (SMAZA) kembali menorehkan prestasi membanggakan.
Sebanyak 46 siswa SMAZA berhasil diterima perguruan tinggi negeri (PTN) melalui jalur Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) tahun 2025 di berbagai perguruan tinggi ternama di Indonesia.
Keberhasilan ini membuktikan kualitas pendidikan dan pembinaan yang konsisten dilakukan oleh SMA Negeri 1 Ponorogo.
Kepala SMA Negeri 1 Ponorogo, Dasar Daminto, S.Pd., M.Pd., mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas pencapaian para siswanya.
“Ini merupakan bukti nyata kerja keras dan dedikasi seluruh civitas akademika SMAZA,” ujarnya.
Kepala sekolah menambahkan bahwa keberhasilan ini juga tak lepas dari dukungan orang tua dan komitmen siswa dalam belajar.
Para siswa yang lolos SNBP tersebar di berbagai perguruan tinggi negeri favorit, antara lain Universitas Negeri Surabaya (UNESA), Universitas Brawijaya (UB), Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Universitas Airlangga (UNAIR), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Gajah Mada (UGM), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Universitas Jember (UNEJ), Universitas Diponegoro (UNDIP), Universitas Sebelas Maret (UNS), dan Institut Pertanian Bogor (IPB).
Yang menarik, ada siswa bahkan diterima di fakultas kedokteran, seperti Lavirda Pricilvia di UNDIP dan Kanaya Nastiti Ayla Rizqin di UNAIR.
Prestasi ini menunjukkan kualitas akademik siswa SMAZA yang mampu bersaing di tingkat nasional.
Beberapa jurusan yang dipilih oleh siswa SMAZA pun beragam, mulai dari kedokteran, teknik, ilmu sosial, hingga bidang seni.
Hal ini menunjukkan minat dan bakat siswa yang beragam dan terakomodasi dengan baik oleh SMAZA.
Suksesnya siswa SMAZA dalam SNBP 2025 tak lepas dari berbagai upaya yang dilakukan sekolah.
Di antaranya, Pemberian bimbingan belajar intensif, baik secara individu maupun kelompok. Pelatihan strategi pengerjaan soal dan pengembangan potensi diri. Motivasi dan dukungan penuh dari guru dan staf sekolah.
Dasar Daminto berharap keberhasilan ini dapat memotivasi siswa lain untuk terus berprestasi dan mengharumkan nama SMA Negeri 1 Ponorogo.
Ia juga berharap para siswa yang diterima dapat berkontribusi positif bagi bangsa dan negara setelah menyelesaikan pendidikan di perguruan tinggi. (mas)
Berikut daftar lengkap siswa SMA Negeri 1 Ponorogo yang diterima melalui jalur SNBP 2025:
(Daftar siswa diurutkan berdasarkan Perguruan Tinggi dan Jurusan)
UNESA:
– Daffa Bintang Wahyu Pratama (Gizi)
– Farah Rizqi Nadiya (Kebidanan)
– Keyza Wangi Ayura (Gizi)
– Nibras Fairusza (Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi)
– Ganisya Ayu Virginia (Pendidikan Tata Rias)
– Vera Putri Naveza (Ilmu Administrasi Negara)
UB:
– Nadia Shafara Mareta (Ilmu Keperawatan)
– Nadia Nur Aini (Kebidanan)
– Dimas Bintang Saputra (Teknik Elektro)
– Raselia Ananta (Administrasi Publik)
– Annisa Marsya Rizqitta (Psikologi)
– Chiquita Athaya Aloydivie (Akuntansi)
UM:
– Sukma Dwi Puspitasari (PGSD)
– Sofia Salsabila Mufida (Teknik Sipil)
UNY:
– Maheswari Nilot Pramesthi P.N (Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia)
UNAIR:
– Kanaya Nastiti Ayla Rizqin (Kedokteran)
– Aurora Sekarayu Dianning Hutami (Akuntansi)
– Delia Yuan Safira (Psikologi)
– Qeisya Quinara Citra (Manajemen)
– Jingga Ispriandra Az Zahra (Administrasi Publik)
ITB:
– Avan Ferdiansyah Hilmi (Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian)
UGM:
– Maulana Sakti Hafiidh Kirana (Teknik Mesin)
– Erlinda Amelia Meca (Sosiologi)
– Ni Putu Riski Rosita Debi (Hukum)
– Zahra Olivia Hartanto (Psikologi)
ITS:
– Abel Wizdan Utungga Favian Putra (Kimia)
– Tri Zuuyina Rohmah (Teknik Informatika)
– Farel Aldyno Cahya Athallah (Teknik Mesin)
– Muhammad Musyaffa Wafi (Teknik Material)
– Revalinda Bunga Nayla Laksono (Teknologi Informasi)
– Faizal Fahreyzy (Teknik Geofisika)
UNEJ:
– Anindya Arini Endri (Pendidikan Dokter Gigi)
– Nasywa Aulia Putri Azzahra (Farmasi)
– Shalma Nurmitha Putri Granandi (Ilmu Hukum)
– Vahira Mona Luthfita (Ilmu Administrasi Bisnis)
UNDIP:
– Lavirda Pricilvia (Kedokteran)
UNS:
– Fathimah Dian Prasetyo (Psikologi)
– Fadila Intan Triananto (Kebidanan)
– Meireza Nandya Vicky Fauzi (PGSD)
– Yoshihiro Takasan (Teknik Mesin)
– Dinda Ayu Puspita Sari (Manajemen)
– Anindya Nafisa Salsabila (Ilmu Hukum)
– Pipit Adila Wati (Ilmu Hukum)
– Nova Elysia Elfida (D3 Kebidanan)
– Ganis Septiasa Bafani (PGSD)
IPB:
– Alya Wirdati (Ilmu Administrasi Negara)
– (Kedokteran Hewan)