Home Headline SMAN 1 Badegan Peringkat 1 Penerima Beasiswa KIPK Terbanyak, Gratis Biaya Kuliah...

SMAN 1 Badegan Peringkat 1 Penerima Beasiswa KIPK Terbanyak, Gratis Biaya Kuliah hingga Biaya Hidup

0

BADEGAN, Media Ponorogo – SMAN 1 Badegan di bawah nahkoda Toha Mahsun, M.Pd.I kembali mencetak prestasi gemilang.

Tidak hanya memiliki segudang prestasi, tapi sekolah ini sukses mendampingi siswa berprestasi dari keluarga kurang mampu untuk mewujudkan impiannya di jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

Terbukti, SMAN 1 Badegan meraih penghargaan 5 tahun berturut-turut sebagai peringkat 1 Sekolah Penerima Beasiswa KIPK Terbanyak di berbagai Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta di seluruh Indonesia.

Prestasi ini menambah daftar panjang keberhasilan sekolah ini, yang sebelumnya telah menjadi peringkat tiga terbanyak siswa yang diterima di perguruan tinggi negeri tanpa tes melalui jalur Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP).

Penghargaan ini diserahkan secara langsung oleh Pembina Forum Bidikmisi Kabupaten Ponorogo, Muhammad Syaiful Anam, dalam acara tahunan Gathering Bidikmisi Kabupaten Ponorogo di Universitas Muhammadiyah Ponorogo Pada 7 April 2024

“Alhamdulillah kita peringkat satu se-kabupaten penghargaan dari 4BMP Kabupaten Ponorogo (Forum Bidikmisi Kabupaten Ponorogo). Sebuah organisasi mahasiswa penerima beasiswa Bidikmisi sekarang KIPK se Kabupaten Ponorogo yang sudah berdiri dari 2011 dan berbadan hukum,” ungkap Maya Pangastuti, M.Psi, guru BK dan Koordinator Tim Departemen Karir.

Menurutnya, sebanyak 32 alumni SMAN 1 Badegan telah menerima Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIPK) dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Beasiswa ini dibagi menjadi dua skema: gratis biaya kuliah dan gratis biaya kuliah ditambah uang saku bulanan untuk biaya hidup.

Besaran beasiswa yang diterima bervariasi, mulai dari Rp 2,4 Juta hingga 12 Juta, tergantung akreditasi prodi dan wilayah penerima beasiswa.

Misal ada yang gratis biaya kuliah saja tetapi ada yang gratis biaya kuliah mendapatkan uang saku tergantung wilayah. Ada yang Rp 800ribu sampai 1,4 juta.

“Contoh Jember dan Surabaya perolehan beasiswa biaya hidup banyak Surabaya,” sebutnya.

Capaian ini, kata Maya, menjadi kebanggaan sekolah dan bukti keseriusan tim departemen karir dalam mendampingi siswa berprestasi.

Sebab, awalnya tidak mau kuliah karena dari keluarga tidak mampu. Tetapi mereka mampu membuktikan bahwa bisa melanjutkan study dengan keterbatasan.

“Tentunya setelah memperoleh beasiswa mereka dituntut untuk mendapatkan IPK tinggi dan berprestasi,” sebutnya.

Selama ini, tim berupaya secara totalitas untuk mensupport dan mendampingi peserta didik dari keluarga tidak mampu.

“Kami yakinkan bahwa mereka bisa menempuh pendidikan tinggi. Dari yang awalnya tidak mempunyai mimpi anak anak berani bermimpi meraih cita cita dalam keterbatasan kondisi ekonomi,” tandasnya.

Sementara itu, Miftakhu Alfi Sa’idin sebagai Ketua Umum Forum Bidikmisi Ponorogo (4BMP) mengapresiasi capaian SMAN 1 Badegan tersebut.

Ia berharap, semoga semakin banyak murid lulusan SMA yg lanjut pendidikan tinggi. Mengingat, saat ini pemerintah sudah mempunyai program beasiswa yang cukup banyak.

“Salah satunya KIP-Kuliah. Yang mana hal ini selaras dengan tujuan negara Indonesia yg termaktub dalam Pembukaan UUD 1945,” pungkasnya. (mas)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here