KOTA, Media Ponorogo – PDI Perjuangan di Kabupaten mendapatkan suara tertinggi dalam pemilihan umum tahun 2024 di Kabupaten Ponorogo.
PDIP, dengan lambang banteng moncong putih, berhasil meraih 119.120 suara, menempatkannya di puncak klasemen.
Ratusan ribu suara itu didapatkan dari jumlah seluruh dapil se Ponorogo.
Masing-masing, di Dapil 1 PDI Perjuangan memperoleh 16.833 suara, Dapil 2 dengan 19.979 suara, Dapil 3 meraih 17.466 suara, Dapil 4 memperoleh 30.962 suara, Dapil 5 mencapai 14.550 suara dan Dapil 6 mendapatkan 18.930 suara.
Kemudian, disusul Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengikuti di posisi kedua dengan 106.140 suara, dan Partai Nasdem menempati posisi ketiga dengan 86.474 suara.
Selanjutnya, partai Gerindra posisi keempat dengan 68.838 suara. Lalu posisi kelima dengan 56.920 suara yang diraih Partai Demokrat.
Hal itu bisa dilihat dalam pengumuman dalam keputusan KPU Ponorogo Nomor 707 Tahun 2024 tentang penetapan hasil rekapitulasi pemilihan umum anggota DPRD Kabupaten Ponorogo Tahun 2024 tertanggal 29 Februari 2024.
Pada Lampiran 1 menampilkan perolehan suara sah partai politik peserta pemilu dari setiap Dapil di Kabupaten Ponorogo.
Sementara itu, dari informasi yang diterima media, meski PDI Perjuangan menjadi partai dengan perolehan suara tertinggi.
Namun, untuk yang terbanyak menduduki kursi di DPRD Ponorogo dipegang oleh PKB.
Jumlah perolehan kursi di DPRD Kabupaten Ponorogo :
1. PKB : 8 Kursi
2. PDIP : 7 Kursi
3. Nasdem : 7 Kursi
4. Gerindra : 6 Kursi
5. Demokrat : 5 Kursi
6. Golkar : 5 Kursi
7. PAN : 3 Kursi
8. PKS : 3 Kursi
9. PPP : 1 Kursi
Ketua KPU Ponorogo, Munajat, menyatakan bahwa proses pemilihan berjalan lancar, mulai dari penghitungan suara hingga rekapitulasi hasil.
“Alhamdulillah, mulai dari pungut hitung, kemudian di tingkat PPK hingga rekapitulasi hasil perolehan suara tingkat kabupaten di Ponorogo berjalan lancar,” kata Ketua KPU Ponorogo, Munajat, Kamis (7/3/2024).
Dia juga menegaskan bahwa tidak akan ada pemungutan suara ulang (PSU) di Kabupaten Ponorogo. “Jadi tanggal 24 Februari lalu itu merupakan hari terakhir pelaksanaan PSU, dan itu sudah lewat jauh,” pungkas Munajat. (mas)