Home Daerah Lomba Batik antar Pelajar, Ponpes Darut Taqwa Putri Bungkal, Ponorogo, Sabet Juara...

Lomba Batik antar Pelajar, Ponpes Darut Taqwa Putri Bungkal, Ponorogo, Sabet Juara 1 Tingkat Kabupaten

0

PONOROGO, Media Ponorogo – Dua Santriwati tingkat SMP dan SMA Ponpes Darut Taqwa Bekare, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo berhasil mengondol 2 juara 1 lomba design batik untuk pelajar tingkat SMP dan SMA.

Lomba design batik yang digelar oleh Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olah Raga (Disbudparpora) Ponorogo bersama Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Ponorogo, diikuti 14 peserta tingkat SMP dan 31 peserta tingkat SMA.

AIDA Zahrani Nur Faizah kelas 9 ponpes Darut Taqwa Putri, Bekare, Bungkal, juara 1 lomba bati tingkat SMP, Kabupaten Ponorogo

“Alhamdulillah, 2 santriwati atas nama Anis Mustika Sari kelas 12 IPS 3 dan Aida Zahrani Nur Faizah kelas 9. Keduanya juara satu dalam lomba batik tingkat Kabupaten Ponorogo,” kata ustazah Zakiyatul Miskiyah, Kepala Pengasuhan Pondok Darut Taqwa Putri Bekare Bungkal Ponorogo, Selasa (31/10/2023).

Dikatakan Ustazah Zakiyatul Miskiyah pelatihan batik masuk kegiatan ekstra, meskipun diakuinya ada banyak kegiatan ekstra lain di dalam pondok.

Meski begitu, pihak pondok tidak ingin main-main karena khusus untuk kegiatan ekstra membatik pihaknya sengaja mendatangkan guru atau pelatih dari luar dengan durasi seminggu sekali dengan harapan setelah lulus dari pondok para santri memiliki ketrampilan khusus membatik dan syukur jika bisa membuat usaha butik atau sejenisnya.

“Kita bersyukur, peminat esktra batik di pondok putri lumayan banyak. Pihaknya janji akan terus melanjutkan kegiatan ekstra batik di pondok putri,” terangnya.

Pihaknya mengucapkan, selamat dan sukses kepada kedua santriwatinya yang berhasil membawa nama harum pondok putri Darut Taqwa Ponorogo.

Ditambahkan, untuk lebih menegaskan sekaligus kebanggan pondok atas hasil karya santriwatinya yang mahir dan pandai membatik, maka kedepan ada keinginan untuk membuat batik sendiri dan itu menjadi pakaian wajib di pondok putri.

Sementara itu Anis Mustika Sari kelas 12 IPS 3 Santriwati Ponpes Darut Taqwa Putri yang berhasil menyabet juara satu lomba batik di tingkat Kabupaten Ponorogo dalam rangka memperingati hari batik nasional mengaku sangat senang dan bersyukur bisa juara satu dalam lomba batik dan itu menurutnya kejuaraan pertama dia ikuti dan mendapat juara satu.

“Saya senang dan bersyukur atas penghargaan ini. Semoga kedepan setelah lulus dari pondok saya akan melanjutkan kuliah sambil membuka usaha butik sendiri.”ujar Anis.

Diakui Anis, dirinya baru mengenal batik ketika bersekolah di pondok pesantren Darut Taqwa Putri. Dimana waktu itu, ketika dirinya duduk di bangku sekolah SMP Darut Taqwa dirinya mendapat pelatihan batik dalam kegiatan ekstra.

Ketika itu harus berbagi waktu dengan kegiatan ekstra lain seperti kaligrafi sehingga sangat menyita waktunya belum ditambah tugas-tugas pondok membuat dirinya harus memilih dan batik menjadi pilihannya.

“Saya senang ikut esktra batik karena saya suka menggambar. Dari situ akhirnya saya terus menekuni kegiatan ekstra tersebut. Hingga akhirnya ada pengumuman dari pondok ada lomba batik dalam rangka hari batik yang digelar oleh pemerintah kabupaten Ponorogo,” terangnya.

Hal serupa dikatakan Aida Zahrani Nur Faizah kelas 9 pondok pesantren Darut Taqwa Putri tersebut mengaku jika baru mengenal dunia batik ketika masuk di pondok.

“Saya senang batik karena ada tantangannya. Selain jago menggambar membatik dengan canting melatih kesabaran juga,” terangnya.

Mengingat kini dirinya masih duduk di bangku sekolah tingkat SMP, dirinya akan terus belajar dan belajar terutama soal membatik di tempat dimana dirinya menimpa ilmu yaitu di pondok pesantren Darut Taqwa Putri Ponorogo.
“Nanti kalau udah besar dan lulus pondok juga kepingin mengembangkan batik, syukur kalau memiliki butik sendiri,” pungkasnya. (mny).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here