KOTA, Media Ponorogo – SMA Negeri 1 Ponorogo menorehkan prestasi yang membanggakan dengan berhasil meloloskan 46 anak didiknya masuk perguruan tinggi negeri dalam Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP).
Hebatnya, dari puluhan siswa yang lolos jalur prestasi itu empat diantaranya masuk di Fakultas Kedokteran.
Dikonfirmasi di ruang kerjanya, Kamis (30/3/2023), Kepala SMAN 1 Ponorogo Dasar Daminto, S.Pd, M.Pd mengaku bangga dengan capain manis di awal ramadhan ini.
“Alhamdulillah tahun ajaran 2022/2023 ini, SMAN 1 Ponorogo meloloskan 46 peserta didik yang diterima jalur SNBP. Jalur SNBP ini adalah jalur perekrutan masuk perguruan tinggi negeri melalui prestasi. Baik nilai raport maupun prestasi akademik dan non akademik,” ungkapnya.
Keberhasilan tersebut jelas menjadi catatan yang manis untuk SMA Negeri yang memang sarat prestasi tersebut.
Apalagi, mampu mengantarkan anak didiknya tembus di fakultas kedokteran yang jadi impian banyak calon mahasiswa.
“Yang membanggakan, empat siswa masuk fakultas kedokteran. Rinciannya, ada 2 di Undip dan masing-masing satu siswa di Unair dan UB,” sebutnya.
Lebih menggembirakan lagi, kata Dasar, karena dua anak didiknya bisa eksis diterima di Fakultas Kedokteran Undip. “Apalagi Kedokteran jurusan yang sangat prestisius,” tandasnya.
Dasar menyebut, secara kualitas siswa yang diterima SNBP ini mengalami peningkatan. Sebab, mereka diterima di kampus negeri ternama tanah air. “Perguruan tinggi dan jurusannya tergolong favorit yang menjanjikan,” sebutnya.
Sejatinya, kata Dasar, seumpama siswa-siswi mengikuti arahan guru BK tidak menutup kemungkinan jumlahnya dapat ditingkatkan. “Tetapi anak-anak sangat percaya diri bisa lolos di SNBT atau jalur tes,” sebutnya.
Ia optimis, jumlah keterserapan anak didiknya di kampus akan semakin banyak lagi. “Insyallah akan terus bertambah,” sebutnya.
Apalagi, banyak siswanya yang mendapat golden tiket masuk PTN. Namun tidak menggunakannya dan ada yang memilih kampus internasional di Australia.
Disebutkannya, keberhasilan itu mampu diraih berkat semangat belajar dan mengajar yang baik antara guru dan siswa serta dukungan dan support yang tinggi dari orang tua wali murid.
Pun, sekolahnya terus berupaya untuk meningkatkan proses belajar mengajar. “Tentu harapannya akademik meningkat yang dibarengi upaya berprestasi akademik dan non akademik,” tandasnya.
Oleh sebab itu, ia menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah ikut berperan dalam memajukan SMA tersebut.
Sehingga mampu membuktikan prestasi yang sangat membanggakan sekolahan maupun orang tua.
“Prestasi ini menjadi bukti SMAN 1 Ponorogo tetap unggul bidang akademik dan non akademik,” pungkasnya. (mas)