Home Headline Service Motor Gratis, Bayar Pakai Doa Hanya di SMK PGRI Somoroto

Service Motor Gratis, Bayar Pakai Doa Hanya di SMK PGRI Somoroto

0

SOMOROTO, Media Ponorogo – Siapa yang mau menikmati service sepeda motor secara cuma-cuma cukup bayar dengan doa. Ya, itu hanya ada di SMK PGRI Somoroto.

Setiap hari mulai Senin sampai Sabtu, siswa SMK yang terletak di Jalan Pringgondani Somoroto itu melayani service gratis sepeda motor bagi masyarakat umum.

“Silakan motornya diservice di SMK PGRI Somoroto cukup dibayarnya pakai doa saja,” kata Deky Susanto Kepala SMK PGRI Somoroto, Sabtu (26/11/2022).

Meski gratis dan cukup dibayar doa, namun pihaknya memastikan kualitas service tetap terjaga.

“Jangan khawatir, doa tulus anda akan kami balas dengan service yang berkualitas,” ujarnya.

Sebab, pelaksanaan service dilakukan oleh siswa jurusan Teknik Sepeda Motor (TSM) yang sudah mendapat pendidikan dan latihan.

“Siswa juga didampingi oleh satu orang guru sebagai tenaga maintenance,” sebutnya.

Sejak dibuka selama tiga minggu ini, service gratis berbayar doa mendapat antusias masyarakat umum.

Mereka berbondong-bondong menserviskan sepeda motornya di SMK PGRI Somoroto.

Tiap dibuka mulai pukul 7 pagi sampai 15.30 sore selalu dibanjiri pengunjung. “Semua jenis motor bisa diservice di sini,” sebutnya.

Di samping service gratis, pengunjung bisa menikmati cuci motor dengan biaya yang murah. “Cukup 5 ribu sepeda motor anda sudah kinclong,” katanya.

Deky mengaku merasa tidak rugi dengan menggelar service motor tanpa biaya sepeserpun. “Tidak rugi,” sebutnya.

Ia memaparkan, melalui kegiatan ini pihaknya ingin memberikan pendidikan lebih kepada siswa.

Yakni meski SMK mencetak wirausaha dan mencari profit tapi siswa harus punya dasar agama yang kuat.

“Bahwa ikhtiar tanpa doa itu sombong. Pun doa tanpa ikhtiar itu bohong. Sehingga ada kolaborasi antara ikhtiar dan doa,” paparnya.

Di sisi lain, service ini akan meningkatkan skill atau kemampuan anak didiknya. Karena akan terbiasa dan terbentur menghadapi berbagai problematika seputar sepeda motor.

“Anak akan terbiasa dengan troble dan mampu menyelesaikannya dengan baik,” tegasnya.

Proram yang unik ini, kata Deky bakal terus digelar sekolahnya sampai batas waktu yang tidak ditentukan.

“Service gratis ini sangat dibutuhkan masyarakat dan mungkin satu-satunya di Ponorogo bahkan Jawa Timur,” tandasnya.

Ia berharap, masyarakat memanfaatkan momen ini sembari memberikan doa agar sekolahnya ke depan semakin maju dan dipercaya. (mas)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here