PONOROGO – Meski dituntut menyelesaikan pembangunan insfrastruktur di Desa Cepoko Kecamatan Ngrayun, namun TNI Kodim 0802 tetap mengutamakan kewajiban sholat.
Tak terkecuali para personel Satgas TMMD ke 113 tahun 2022 Kodim 0802/Ponorogo yang beragama Islam termasuk yang tinggal di Koki Satgas TMMD dengan penuh kesadaran dan keikhlasan melaksanakan shalat berjamaah di Masjid As Salam, Desa Cepoko, Kecamatan Ngrayun, Kabupaten Ponorogo, Rabu (11/05/2022).
Serda Ardianto, salah satu anggota Satgas TMMD ke 113 mengungkapkan perasaanya terkait kegiatan ibadah tersebut.
“Alhamdulillah tempat kami sangat dekat dengan Masjid sehingga kami tidak usah jauh – jauh melaksanakan shalat berjamaah, ” ujar Serda Ardianto yang bertugas di Koki Satgas TMMD ke 113.
Bertindak selaku imam saat pelaksanaan shalat maghrib berjamaah di Masjid As Salam, Desa Cepoko, Ngrayun, Ponorogo yaitu Serka Murib satuan asal dari Yon Armed 12/1/2/K.
Seperti diketahui, sasaran fisik TMMD ke 113 Kodim 0802/Ponorogo terus dikerjakan oleh personel Satgas bersama masyarakat.
Dari sekian banyak sasaran TMMD, salah satunya yaitu pembangunan peningkatan jalan di Dukuh Ngandel, Desa Cepoko, Kecamatan Ngrayun, Kabupaten Ponorogo yang pengerjaannya dipimpin oleh Letda Pas Rudi Setiawan, Jumat (13/05/2022).
Seperti yang telah dilaporkan bahwa hasil capaian yang diperoleh dari pengerjaan peningkatan jalan di Dukuh Ngadel per tanggal 12/05/2022 kemarin sudah mencapai target 7%.
“Ini semua berkat kerja sama yang solid dari semuanya baik anggota maupun masyarakat,” ujar Letda Pas Rudi Setiawan.
“Untuk hari ini kita terus bekerja menyelesaikan target hingga seratus persen. Dan alhamdulillah semua yang tergabung dalam pembangunan peningkatan jalan di Dukuh Ngadel ini sangat kompak dan bersemangat sehingga dalam bekerja pun penuh dengan suasana kebersamaan dan kekeluargaan,” terangnya.
Adapun capaian yang sudah dikerjakan dari seluruh sasaran fisik TMMD ke 113 tahun 2022 Kodim 0802/Ponorogo per tanggal 12 Mei 2022 yaitu : Pembangunan jembatan 7,6 M x 4 M x 4 M mencapai 59 %; peningkatan jalan ukuran 867 M x 2,5 M : 7 %; peningkatan jalan ukuran 286 M x 3 M : 6 %; rabat jalan ukuran 206 M x 2,5 M : 10 %; pembangunan 5 unit RTLH : 32,4 % serta pembangunan tempat wudlu dan toilet mushola ukuran 4 M x 4 M mencapai 51 %. (mas)