Home Daerah Detik-detik Jari Tangan, Kaki dan Wajah Pemuda di Ponorogo Hancur Terkena Petasan

Detik-detik Jari Tangan, Kaki dan Wajah Pemuda di Ponorogo Hancur Terkena Petasan

0

PONOROGO – Detik-detik warga dan aparat mendekati pasca suara ledakan disalah satu rumah warga di jalan Srigading desa Polorejo Kecamatan Babadan Kabupaten Ponorogo.

Dalam vidio berdurasi 30 detik, nampak darah berceceran di ruang dapur, dan barang barang disekitarnya hancur berantakan.

Tak kapok juga, petasanpun lagi-lagi bikin korban. Seorang pria di Desa Polorejo Kecamatan Babadan Ponorogo luka parah pada tangan dan kaki terkena ledakan petasan, sehingga harus dilarikan ke rumah sakit, pada Sabtu malam (30/4/2022) pukul 22.00 Wib.

Korban Muhammad Taufiq (29 th) diinformasikan sedang membuat petasan sendirian di rumahnya, namun entah apa sebabnya ketika sedang meracik tersebut petasan tiba-tiba meledak, hingga menyebabkan korban luka-luka dan beberapa barang didekatnya hancur.

Kapolsek Babadan Akp. Yudi Kristanto saat dikonfirmasi peristiwa tersebut membenarkan, telah menerima laporan kasus ledakan petasan di dalam rumah Muhammad Taufiq.

“Saat kejadian orang tua korban sedang sholat di masjid, sementara korban sendirian di dapur rumah, membuat petasan,” ujarnya.

Petugas telah mengamankan sejumlah barang bukti dan hasil pemeriksaan dan penyelidikan di tkp.

“Adapun barang Bukti yang berhasil diamankan antara lain 1 (satu) bungkus obat mercon/petasan, 1 (satu) timbangan digital, puluhan petasan jadi berbagai ukuran. Semua barang bukti telah diamankan petugas” terangnya.

Akp. Yudi menambahkan menurut keterangan keluarga korban sudah sering diingatkan untuk tidak membuat petasan. Namun ternyata tetap dilakukan dengan sembunyi-sembunyi.

“Bahan petasan seperti serbuk messiu dibeli korban melalui online. Petasan itu kabarnya akan diledakkan saat lebaran idul fitri,” jelasnya.

Saat ini kasus ledakan petasan itu sedang ditangani petugas sat reskrim Polres Ponorogo.

Sementara korban  yang mengalami luka di kedua tangan, wajah, dan kedua kaki yang terkena serpihan keramik itu dalam perawatan di RSUD Hardjono Ponorogo. (mny).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here