Home Headline Studium Generale, Fakultas Syariah IAIN Ponorogo Datangkan Hakim MK RI

Studium Generale, Fakultas Syariah IAIN Ponorogo Datangkan Hakim MK RI

0

PONOROGO – Fakultas Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Ponorogo menyelenggarakan Studium Generale Semester Genap Tahun Akademik 2021/2022.

Istimewanya, studium general kali ini menghadirkan narasumber tunggal, Prof. Dr. Enny Nurbaningsih SH MH selaku Hakim Mahkamah Konstitusi RI.

Kegiatan yang berlangsung di Graha Watoe Dhakon, Jum’at (18/2/2022) itu mengusung tema Peran Mahkamah Konstitusi dalam Menegakkan Hak Konstitusional Warga Negara.

Dr Abid Rohmanu, M.H.I Wakil Dekan I Fak Syariah IAIN Ponorogo selaku moderator mengatakan pentingnya topik peran MK ini diangkat dalam studium general.

“Ini penting, karena konstitusi adalah kitab suci tertinggi bagi sebuah nengara yang di dalamnya terkandung berbagai hak-hak yang sifatnya mendasar. HAM, misalnya,” ungkapnya.

Apalagi, lanjutnya, MK adalah sebuah kelembagaan yang hadir menjadi pesan utama dari revormasi.

“Karena pekembangan zaman, tuntutan-tuntutan untuk penegakan HAM itu semakin mengguat. Maka hadir lah MK,” sebutnya.

Lebih penting lagi, MK menjadi sangat penting karena sebagai satu-satunya lembaga yang berhak menafsirkan konstitusi.

Bahkan MK adalah sebagai penjaga utama dari konstitusi. “Konstitusi sangat penting terutama dalam melindungi hak yang paling mendasar. Kongkritisasi itu semua ada di MK,” tandasnya.

Sementara itu, Hakim Konstitusi Prof Enny Nurbaningsih dihadapan sekitar 300 mahasiswa IAIN Ponorogo secara langsung menyampaikan tugas pokok dan fungsi MK.

Menurutnya, hampir di semua negara dalam konstitusinya mencakup 3 pokok mendasar atau fundamendal.

Yakni, hak asasi manusia (HAM), pembatasan susunan kenegaraan, termasuk di dalamnya pembagian tugas antar lembaga.

Adapun fungsi MK, kata Enny, sebagai kelembagaan satu-satunya penjaga gawang UUD. “MK hadir untuk menegakkan marwah UUD, norma tertinggi di negara kita,” tandasnya.

Sedangkan Dekan Fakultas Syariah, Dr. Hj. Khusniati Rofiah, M.S.I mengatakan bahwa Fakultas Syariah telah berhasil mendirikan progam studi baru yakni Hukum Tata Negara (HTN).

“Izinkan saya memperkenalkan jurusan Hukum Tata Negara (HTN) yang terbilang masih baru dan muda, namun peminatnya cukup banyak,” sebutnya.

Selanjutnya Rektor IAIN Ponorogo, Dr. Hj. Evi Muafiah, M.Ag, yang memperkenalkan IAIN Ponorogo secara global.

Beliau juga memberikan apresiasi atas terselenggaranya acara Studium Generale dan penandatanganan MoU dengan Mahkamah Konstitusi (MK) ini.

“Acara yang sebelumnya didesain dengan, bahasa gampanganya, kecil-kecilan ini, berubah menjadi acara yang luar biasa. Terimakasih Fakultas Syariah,” sebutnya.

Kegiatan ini juga mendapat apresiasi Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko yang berkenan menjadi keynote speakers.

Orang nomor satu di Kota Reyog ini mengaku kagum bahwa IAIN Ponorogo terus melakukan inovasi dan mendapat respon dari pejabat penting di negeri ini.

“Dari hari ke hari saya disuguhi cinta yang luar biasa. Setelah beberapa waktu yang lalu, menghadirkan menteri BUMN, Pak Erick Thohir, yang saya ikut terkenal bersamanya, sekarang menghadirkan Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia, sungguh luar biasa,” sebutnya.

Menurutnya, ini semua adalah wujud kecerdasan keluarga besar IAIN Ponorogo yang dipimpin Rektor perempuan. “Memang di tangan perempuan semua menjadi indah. Mudahan mampu membawa IAIN Ponorogo lebih luar biasa top markotop,” pungkasnya. (as)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here