PONOROGO – Nomor boleh dua tapi prestasi tetap nomor satu. Hal ini dibuktikan siswa-siswi dan keluarga besar SMAN 2 Ponorogo.
Yakni dalam hasil seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN) tahun 2021.
Terbukti, SMAN 2 Ponorogo berhasil meraih peringkat pertama sekolah yang siswanya terbanyak diterima jalur SNMPTN se Kabupaten Ponorogo.
Dari ratusan pelajar kota reyog yang diterima, 45 diantaranya berasal dari SMA Negeri yang dipimpin Turidjan, S.Pd, M.Pd itu.
Adapun rinciannya, puluhan siswa SMADA tersebut tersebar di 12 PTN. Yaitu UGM, IPB, ITS, UB, UNAIR, UNS, UM, UNY, UNESA, UNEJ, PPNS dan POLIJE.
Kepala SMAN 2 Ponorogo mengaku bersyukur sekaligus bangga atas prestasi peserta didik SMADA.
“Alhamdulillah SMAN 2 Ponorogo memang tetap menjadi yang terbaik, utamanya paling banyak diterima PTN melalui jalur SNMPTN,” ungkapnya, Senin (19/4/2021).
Terlebih prestasi tersebut ditorehkan saat negeri ini berjibaku melawan wabah Covid-19.
“Pandemi bukan menjadi penghalang karena kami mengerjakan apapun secara sungguh-sungguh dan diupayakan secara bersama-sama serta memohon dia ridho Allah SWT,” ujarnya.
Ia menyebutkan, lolos SNMPTN sudah menjadi budaya sekolahnya. Bahkan dari tahun ke tahun terus mengalami peningkatan signifikant.
Hebatnya, saat ini dari 348 siswa kelas XII sudah ada 113 anak diterima PTN ternama dari berbagai jalur selain SBMPTN.
“Ini berarti sudah ada 30 persen diterima PTN dan jumlah ini akan terus bertambah karena masih ada tes jalur SBMPTN,” ungkapnya.
Kasek menyebut, ada trend kenaikan yang dialami sekolahnya. Di mana tahun sebelumnya hanya 66 persen menjadi 77 persen. “Ada kenaikan signifikant 11 persen. Ini luar biasa sekali,” sebutnya.
Capaian itu makin lengkap dengan adanya satu anak didik SMADA bernama Citta Niscita Azaria (XII MIPA 2) yang diterima di Universitas Indonesia (UI).
“Istimewanya siswi SMADA ini tercatat satu-satunya pelajar dari Kota Reyog yang diterima UI tahun 2021 ini. Di mana notabene UI adalah kampus yang sangat terkenal,” sebutnya.
Menurut dia, hasil tersebut merupakan buah kerja keras siswa, guru, orang tua serta keluarga besar SMADAPO yang menghadirkan pendidikan yang berkualitas.
“Ini berkat kerja keras bapak ibu guru diimbangi anak dan orang tua serta stakeholder yang ada di SMADAPO. Sehingga menunjukkan kerja bersama-sama,” tandasnya.
Disamping itu juga adanya layanan unggul berupa penekanan karakter disiplin dalam segala hal.
“Disiplin sudah menjadi trade mark SMADA. Karena disiplin ada modal kesuksesan,” tandasnya.
Menurutnya, capaian prestasi ini menjadi bukti SMADA sebagai tempat yang tepat untuk mendapatkan ilmu bagi siswa SMP/MTs yang akan melanjutkan pendidikannya
“SMADAPO mengupayakan dari akedemik dan non akademik sangat banyak sekali prestasinya,” paparnya.
Ke depan, pihaknya bakal lebih kerja keras lagi bersama semua elemen dalam rangka mensuport anak didik agar terlayani secara maksimal.
“SMAN 2 Ponorogo siap menerima anak didik untuk dijadikan yang terbaik sesuai bakat minat dan kemampuannya. Sehingga bisa mewujudkan dengan apa yang diinginkan anak dan orang tua sesuai kebutuhan dan perkembangan jaman,” pungkasnya. (mas)