Home Daerah Pedagang Meninggal Akibat Covid-19, Pasar Jambon Ditutup Sementara

Pedagang Meninggal Akibat Covid-19, Pasar Jambon Ditutup Sementara

0

JAMBON – Pemerintah Desa Jambon Kecamatan Jambon Kabupaten Ponorogo menutup sementara pasar Kecamatan Jambon setelah ada pedagang yang meninggal terpapar Covid-19.

Kepala Desa Jambon Munarsih mengatakan, keputusan penutupan pasar dilakukan bertujuan untuk menetralisir pasar dan memutus mata rantai penularan Covid-19.

“Penutupan Pasar Jambon karena ada pedagang yang terkonfirmasi, yakni dua orang pedagang. Semalam Saya dapat kabar yang sakit meninggal dunia,” kata Munarsih kepada mediaponorogo.com, Minggu (24/1/2021).

Dia juga menjelaskan, pedagang yang terpapar covid-19 dari luar Desa Jambon, mereka dari Desa Maron Kecamatan Kauman Kabupaten Ponorogo.

“Penutupan pasar dilakukan satu pasaran. Kita tutup total, semua pedagang tidak boleh berjualan, selanjutnya pasaran dibatasi sampai pukul 10.00 wib,” ujarnya.

Dikatakan, sebelumnya sudah dilakukan sosialisasi dan pemberitahun kepada semua pedagang dipasar Jambon oleh Muspika Kecamatan Jambon.

“Ini dilakukan agar ada perhatian khusus bagi pedagang dan pengunjung pasar Jambon dan masyarakat sekitarnya. Bahwa Covid -19 ini benar-benar ada, biar semua disiplin protokol kesehatan saat keluar rumah,” ucapnya.

Selain itu lanjut Munarsih, setelah dilakukan penutupan pasar pihaknya melakukan penyemprotan disinfektan oleh satgas desa Jambon.

Informasi yang didapat pedagang bernama Munarti (53 tahun) asal desa Maron Kecamatan Kauman Sabtu malam (23/1/2021) meninggal dunia, dan suaminya saat ini juga masih menjalani perawatan di rumah sakit di Ponorogo. (mny).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here