PRAYUNGAN, SAWOO – Pekerja di Proyek Waduk Bendo Kecamatan Sawoo Kabupaten Ponorogo menjadi klaster baru penyebaran virus corona atau Covid-19 di kabupaten Ponorogo.
Dari 18 orang terkonfirmasi, 6 orang berasal dari Ponorogo dan 12 orang lainnya dari luar Ponorogo.
Setelah kejadian itu kantor KSU Waduk Bendo di Desa Prayunan tutup.
Pelaksana tugas (Plt) Bupati Ponorogo Soedjarno menyampaikan pers rilis, Sabtu (10/10/2020), mengatakan ada tambahan 6 orang terkonfirmasi baru yakni pekerja di salah satu proyek bendungan yang berada di Sawoo Kabupaten Ponorogo.
“Sampai hari ini ada 18 orang terkonfirmasi positif covid-19 dilokasi proyek tersebut, yang ber KTP Ponorogo ada 6 orang, sementara 12 orang lainnya pekerja yang berasal dari luar wilayah Ponorogo,” katanya.
Sementara Kepala Desa Prayungan Kecamatan Sawoo Kabupaten Ponorogo Sutris setelah mendapat kabar dari Kepala Puskesmas Sawoo mengatakan, ada 4 warganya setelah dilakukan swaab terkonfirmasi covid-19.
Dari 4 orang tersebut semua ber KTP Desa Prayungan dan bekerja sebagai asisten di asrama Karyawan Waduk Bendo sebagai juru masak dan ada yang menjadi security.
“Infonya dari klaster karyawan waduk Bendo, warga saya yang terkonfir bekerja menjadi asisten rumah tangga dari karyawan sebagai juru masak, cuci dan lainnya bekerja sebagai security,” kata Sutris saat dihubungi mediaponorogo.com.
Dari 4 orang tersebut, 2 orang diisolasi di rumah sakit dan 2 orang lainnya diisolasi mandiri dirumah masing-masing.
“Karena 2 orang ini tanpa gejala atas petunjuk Kepala Puskesmas Sawoo diisolasi mandiri dirumah,” jelasnya.
Langkah yang diambil Pemerintah Desa Prayungan lanjut Sutris, pemrintah desa mengadakan sosialisasi kepada masyarakat desa Prayungan khususnya pada warga disekitar KSU Waduk Bendo terkait perkembangan korona.
Langkah lainnya dari Pemdes Prayungan mengadakan kerjasama dengan lintas sektor, Kecamatan Sawoo, Puskesmas, Polsek dan Koramil mengadakan isolasi mandiri yang terkonfirmasi dan melakukan tracing.
“Sudah ada 11 0rang sudah menjalani tracing dan hasilnya kita masih menunggu,” jelasnya.
Selain itu, Kita lakukan penyemprotan disinfektan di sekitar rumah warga yang terkonfirmasi posisitif covid 19, dan pemerintah Desa Prayungan memberikan bantuan sembako bagi warganya yang menjalani isolasi mandiri dirumah. (mny)