Home Headline MPLS Daring SMAN 1 Ponorogo Kombinasikan Media Pembelajaran Online

MPLS Daring SMAN 1 Ponorogo Kombinasikan Media Pembelajaran Online

0

PONOROGO – SMAN 1 Ponorogo membuktikan eksistensinya sebagai sekolah paling favorit di Kota Reyog.

Selain unggul di bidang akademik dan non akademik, SMA Negeri yang dipimpin H. Agus Prasmono, M.Pd ini juga maju di bidang tekhnologi informasi.

Terbukti, kegiatan Masa Pengenalan Peserta Didik Baru (MPLS) sukses dilakukan secara daring karena pandemi Corona.

Keunggulannya, MPLS Daring di SMAN 1 Ponorogo menggunakan beberapa kombinasi media l, diantaranya Google Classroom, Zoom, Google Form, dan Live Streming You Tube.

“Pelaksanaan MPLS dilaksanakan secara daring dengan menggunakan kombinasi beberapa media,” ungkap Asmara Johan Waka Kesiswaan SMAN 1 Ponorogo.

Keunggulan lainnya, meski secara daring namun peserta MPLS mampu disiplin waktu mengikuti sesi pada pembelajaran secara daring. “Peserta MPLS mampu mengikuti penugasan melalui google form, dan upload data,” sebutnya.

Sistem daring ini ternyata juga meningkatkan kemampuan siswa dalam pembelajaran virtual.

Lantaran, peserta MPLS mampu membuat alamat emai secara mandiri. Selain itu, peserta MPLS dapat Join/gabung di Aplikadi Google Classroom secara terbimbing.

“Pun peserta MPLS mampu menggunakan beberapa media online pembelajaran,” jelasnya.

Pelaksanaan MPLS SMAN 1 Ponorogo tahun 2020/2021 ini diikuti sebanyak 419 siswa baru berlangsung selama tiga hari, (13-15/7/2020).

Menurutnya, tujuan kegiatan MPLS untuk memperkenalkan kurikulum, budaya, tata krama, dan program sekolah.

Semua tujuan itu bisa terlaksana dan tercapai dengan ada penambahan nilai yaitu melatih peserta MPLS menggunakan model pembelajaran berbasis IT dimasa pandemi Covid 19.

“Model pembelajaran IT itu nantinya akan digunakan peserta didik/MPLS untuk kegiatan pembelajaran selanjutnya di SMAN 1 Ponorogo,” sebutnya.

Adapun materi yang diberikan antara lain visi misi sekolah, tata tertib, kurikulum dan program sekolah, pengenalan stake holder, covid 19, toleransi beragama, dan adiwiyata

Juga tentang kesadaran berbangsa dan bernegara, anti radikal, anti bullying, anti narkoba, pendidikan karakter, wawasan wiyata mandala, cara belajar efektif, dan tata krama

“Kami berharap, peserta MPLS dapat menyerap materi dan mampu segera beradaptasi dengan sistem, budaya sekolah dan kondisi saat ini untuk tetap bisa belajar dengan giat, semangat, dan mampu berprestasi nantinya,” pungkasnya. (as)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here