PONOROGO – Ketua DPRD Ponorogo Sunarto mengaku prihatin dengan adanya tiga warga Ponorogo yang positif Covid-19.
Sehingga menjadikan Kota Reyog sebagai salah satu Kabupaten zona merah corona di Jawa Timur.
“Saya menyampaikan turut prihatin adanya warga Ponorogo sudah dinyatakan 3 positif corona,” ungkap Sunarto, Senin (6/4/2020).
Sejatinya, kata Sunarto, pemerintah daerah sudah semaksimal mungkin melakukan berbagai ikhtiar supaya Ponorogo bebas Corona.
“Tetapi yang perlu saya sampaikan, tiga orang ini terpapar ketika mengikuti pelatihan haji di Sukolilo. Dan trakingnya sudah diisolasi,” sebutnya.
Sehingga, kata Politisi Nasdem ini, Satgas masih berkeyakinan bahwa orang Ponorogo masih sehat kecuali yang traking tersebut.
“Sehingga kebijakan satgas tetap melanjutkan berbagai ikhtiar yang sudah berlaku,” tegasnya.
Selanjutnya, dengan adanya 3 warga Ponorogo yang positif Corona ini Ketua DPRD Ponorogo memberikan empat pesan.
Pertama, meminta warga Kota Reyog untuk terus meningkatkan gaya hidup sehat dan bersih. Kedua, tetap menjaga physical distancing tingkat tinggi.
Ketiga, tetap mengurangi keluar rumah maupun berkurumun. Keempat, meningkatkan keimanan dan ketaqwaan seraya berdoa berikhtiar kepada Allah SWT. (as)