Home Daerah Akibat Hujan Deras, Jalan Utama Penghubung Kecamatan Kauman & Sukorejo terendam Air

Akibat Hujan Deras, Jalan Utama Penghubung Kecamatan Kauman & Sukorejo terendam Air

0

PONOROGO – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Ponorogo Jum’ at, sore (14/02/2020) hingga malam hari menyebabkan banjir di Kecamatan Kauman dan Sukorejo.

Ketinggian air mencapai 50 cm dan mengganggu pengguna jalan. Terpaksa mereka memutar haluan bila ingin melewati perempatan Ngambak an.

Bahkan beberapa sepeda motor yang nekat melewati genangan air berakibat mogok.

“Iya mas, semalam motor Saya terpaksa saya titipkan dibengkel setempat. Saya ‘nuntun’ sepeda sampai 2 km, akibat banjir diperempatan Ngambak an,” ucap Agus dengan nada kesal.

Ia mengatakan ada puluhan motor yang mogok dan ditinggal di bengkel.

Sementara Kepala Dinas BPBD Kabupaten Ponorogo Imam Basori saat di konfirmasi kejadian tersebut membenarkan, adanya banjir luapan sungai ,Jum ‘at (14/02/2020) pukul 20.00 wib.

“Lokasi kejadian banjir di Perempatan Ngamba’an, Dukuh Ngamba’an, Desa Bangunrejo, Kecamatan Sukorejo Kabupaten Ponorogo,” ujarnya.

Kronologis kejadian bencana banjir lanjut Imam Basori, hujan intensitas ringan-sedang-tinggi hampir merata diwilayah Kabupaten Ponorogo dari pukul 16.00 WIB sampai pukul 20.00 WIB mengakibatkan volume dan debit air beberapa sungai naik.

“Selain itu banyak sampah ranting bambu yang tersangkut di jembatan menyebabkan aliran tersumbat sehingga meluap ke jalan serta masuk ke beberapa rumah warga,” terangnya.

Selain itu, luapan air juga menggenangi pekarangan dan persawahan milik warga dengan ketinggian bervariasi antara 10cm-30cm.

Upaya yang dilakukan petugas BPBD melakukan, pemantauan ke beberapa sungai yang terdapat EWS (peringatan dini banjir ),  Sungai Grenteng level aman, Sungai Jenes level aman,  Sungai Tempuran level aman dan Sungai sekayu level aman.

Dari hasil pendataan fasum dan rumah warga yang terdampak genangan air kata Imam Basori, rumah warga yang tergenang air sebanyak 7 rumah dan 1 fasilitas umum SDN Bangunrejo.

Kondisi saat ini, Sabtu, 15 Februari 2020 pukul 03.30 WIB, luapan air berangsur surut, warga setempat tetap melakukan pemantauan.

Pantauan dilapangan hari ini dilakukan pembersihan sampah yang menumpuk dan menyumbat di dam air. (mny).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here