PONOROGO – Keterlibatan pelajar sekolah menengah kejuruan (SMK) dalam aksi demonstrasi menuntut pembatalan sejumlah rancangan undang-undang (RUU) menjadi perbincangan hangat publik, terutama di media sosial.
Munculnya aksi anak STM yang tidak biasa itu memantik Ketua DPRD Ponorogo Sunarto yang dengan rela hati terjun ke lapangan pro aktif memberikan sosialisasi kepada pelajar.
Terbukti, Politisi Nasdem itu datang dan memberikan pemahaman kepada ribuan siswa-siswi SMK PGRI 2 Ponorogo, Kamis pagi (3/10/2019).
Sunarto menegaskan, apa yang dilakukannya ini adalah bagian dari upaya memberikan penjelasan untuk antisipasi kondusifitas di Ponorogo.
Pihaknya menilai pelajar rawan terprovokasi informasi-informasi yang sering kali tidak di cerna serta digali dan dicermati.
“Makanya kami mencoba pro active untuk datang ke sekolah-sekolah salah satunya yang pertama adalah SMK PGRI 2 Ponorogo ini,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Wakil rakyat yang dikenal amanah ini memberikan pemahaman kepada anak-anak bahwa demokrasi itu tidak harus anarkis dan sebagainya.
“Namun dalam usianya yang masih belia lebih tepat jika mereka lebih fokus saja menimba ilmu,” ujarnya.
Sunarto menegaskan, pihaknya memang memilih SMK PGRI 2 Ponorogo sebagai pilot project.
“Diakui atau tidak bahwa SMK PGRI 2 Ponorogo ini adalah centranya dari semua pergerakan. Kalau ini sudah kita pegang mudah-mudahan yang lainya bisa mengikuti,” tegasnya.
Sunarto berharap bisa menindaklanjuti kegiatan sosialisasi ini dengan roadshow ke semua SLTA. “Kami menggandeng ketua KNPI karena ini adalah bagian dari pembinaan juga kepada generasi muda,” pungkasnya. (as)
