PONOROGO (MP) – Kabar duka Warga Desa Sriti, Kecamatan Sawoo, Ponorogo.
Salah satu korban dari 3 orang yang tenggelam di Dam Segaran, Dusun Wates, Desa Kebonagung, Kecamatan Mejayen, Madiun, Jum’at (06/09/2019) Suwanto (25 thn) meninggalkan seorang istri dan seorang anak balita berusia 3 thn.
Ketiganya bernama Didin Saifudin (19 thn), Eko Rijianto (21 thn), dan Suwanto (25 thn) diketahui tenggelam saat mandi di lokasi tersebut, ketiganya warga dukuh Tawang rt 04 rw 02, Desa Sriti, Kecamatan Sawoo.
Dari penuturan saksi / rekan korban yang selamat, awalnya pukul 11.30 wib mereka berlima beristirahat setelah selesai menata paving proyek jalan di sekitar lokasi tersebut.
Ke 3 korban sebenarnya sudah diingatkan untuk tidak mandi atau berenang di lokasi tersebut oleh saksi Bayu dan Dian. Namun ke 3 korban melepas baju dipinggir waduk dan terjun kedalam air dan tidak muncul ke permukaan.
Kedua saksi menuturkan sudah berusaha menolong para korban, namun karena kedalaman dam yang sekitar 4-5 meter saksi memutuskan meminta bantuan kepada warga sekitar.
Baru sekitar pukul 15.00 WIB dengan bantuan BNPB, TNI dan Polri, ketiga jenasah korban dapat dievakuasi dari dalam air.
Duka mendalam dirasakan para keluarga korban. Apalagi selain usia mereka yang masih tergolong sangat muda, salah satu korban Suwanto (25 thn) meninggalkan seorang istri dan seorang anak balita berusia 3 thn.
Dihubungi terpisah Kapolsek Sawoo AKP Edi Suyono, S.E membenarkan bila ada warga desa Sriti Kecamatan Sawoo yang menjadi korban tenggelam di dam Kebonsari Mejayan Madiun.
“Saat ini kami sudah berkoordinasi dengan Kepala Desa Sriti dan keluarga korban untuk melakukan penjemputan ketiga jenazah di RS Panti Waluyo Mejayan Madiun” ujarnya.
Dikatakan, ketika korban ini sudah 5 hari bekerja di proyek jalan di sekitar lokasi.
“Kami turut berbela sungkawa atas kejadian tersebut semoga arwah ketiga korban diterima di sisi-Nya” pungkasnya.(mny).