Home Daerah Antisipasi Karhutla, Polres Ponorogo Gelar Apel Siaga dan Simulasi 

Antisipasi Karhutla, Polres Ponorogo Gelar Apel Siaga dan Simulasi 

0

PONOROGO (MP)  – Puncak musim kemaru akan berlangsung lama untuk tahun ini.

Diperkirakan Juli sampai dengan bulan Oktober mendatang Kabupaten Ponorogo masih pada puncak kemarau.

Untuk antisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan Polres Ponorogo menggelar Apel Siaga dan Simulasi Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Selasa, (20/082019) pukul 09.15 s.d. 10.10 WIB bertempat di Lapangan Desa Nongkodono Kecamatan Kauman Kabupaten Ponorogo.

Bertindak sebagai inspektur Apel Siaga dipimpin langsung  Kapolres Ponorogo AKBP Radiant., S.I.K., M. Hum.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Kapolres Ponorogo AKBP. Radiant., S.I.K., M.Hum., Dandim 0802 Ponorogo LETKOL INF. Sigit Sugiharto, Bupati Ponorogo diwakili Kepala Pelaksana BPBD Kab. Ponorogo Imam Basori., S.Sos., MM,  PJU Polres Ponorogo,  Pabin Lawu DS Kompol Basuki, Kapolsek dan Danramil jajaran Ponorogo, ADM Kehutanan Lawu DS Heri Purbanto, ADM Pergutani Madiun Asep, Kepala Cabang dinas Kehutanan Wilayah Pacitan Wardoyo S.Hut., MM., Ka RLPM Kab. Ponorogo  Heri Puryanto, Dinas Kesehatan Kab. Ponorogo Suharyadi, SP., Kasi Damkar Kab. Ponorogo Agus,  Dinsos  Suyadi dan Unsur pemerintahan Kecamatan Sambit, Badegan, Pulung, Mlarak, Bungkal, Ngrayun, Balong, Sooko, Simam, Sampung, Jambon, Slahung.

Peserta apel, 1 Ton Kodim 0802 Ponorogo, 2 Ton Polres Ponorogo, 1 Ton ADM Lawu, 1 Ton Kehutanan, 1 Ton LMDH, Ton BPBD Pemkab Ponorogo , Ton Satpol PP (Damkar) dan Senkom Mitra Polri dan Tim P3K Dinkes.

Disela-sela mengikuti simulasi Penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Kapolres Ponorogo AKBP. Radiant, S.I.K., M.Hum saat dikonfirmasi awak media mengungkapkan semua jenis bencana dapat dikatakan penyebabnya adalah ulah manusia seperti kerusakan lingkungan dan kebakaran hutan dan lahan.

Semua itu telah mengancam di tengah kehidupan masyarakat, oleh karena itu diperlukan upaya penanggulangan Karhutla di wilayah Kabupaten Ponorogo.

“Perlu dilakukan upaya – upaya sedini mungkin baik pada waktu sebelum, saat kejadian dan setelah kejadian,” ujarnya.

Untuk itu, penanggulangan karhutla harus dilakukan secara terkoordinasi dan kerjasama terpadu yang tidak hanya melibatkan pemerintah saja, bahkan seluruh  lapisan masyarakat, swasta , dan relawan.

“Semua intansi terkait, relawan dan masyarakat punya peran penting dalam penanggulangan kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kabupaten Ponorogo sesuai tugas pokok dan fungsi masing-masing,” terangnya.

Oleh karena itu lanjut Kapolres, kehadiran semua pihak dilapangan perlu didukung dengan kemampuan dan ketrampilan serta sarana dan prasarana yang memadai sehingga dapat bertindak secara proporsional dan profesional.

“Kemampuan dan ketrampilan tidak akan datang begitu saja tanpa adanya upaya pelatihan, sehingga hari ini kita melaksanakan apel simulasi penanggulangan karhutla dengan maksud dan tujuan untuk meningkatkan kerja sama dan sinergitas dalam rangka penanggulangan karhutla secara proporsional dan profesional,” paparnya.

Pihaknya Kata Kapolres AKBP. Radiant, mengucapkan  terima kasih kepada penyelenggara dan segenap peserta apel simulasi penanggulangan karhutla di wilayah Kabupaten Ponorogo.

“Apel Siaga dan Simulasi penanggulangan dan pencegahan karhutla ini dapat terselenggara dengan lancar, baik dan tertib sehingga dapat memberikan kontribusi kepada bangsa negara dan masyarakat,” pungkasnya.

Pantauan dilapangan simulasi penanggulangan Karhutla di Nongkodono Kecamatan Kauman diperlihatkan adanya oknum warga yang sengaja membakar semak dihutan.

Langkah yang dilakukan,  SPKT Polsek Somoroto menerima laporan masyarakat tentang adanya kebakaran hutan akibat orang membakar lahan yang merembet ke hutan di Gunung Ds. Nongkodono Kec. Kauman Kab. Ponorogo.

SPKT Polsek Somoroto menghubungi Bhabinkamtibmas, dan selanjutnya Bhabinkamtibmas menghubungi Kades dan Babinsa, untuk bersama sama mengecek lokasi kebakaran petak 11 Gunung di Ds. Nongkodono Kec. Kauman

SPKT Polsek Somoroto meneruskan berita kebakaran ke SPKT Polres Ponorogo dan dilaporkan kepada Kapolres Ponorogo

Kapolres Ponorogo memerintahkan Kabagops untuk koordinasi dengan instansi terkait guna mengambil langkah memadamkan kebakaran

TNI, Polri, Damkar, BPBD, Perhutani dan LMDH menunju TKP untuk memadamkan kebakaran

Pertolongan Dinas kesehatan terhadap petugas yang mengalami kecelakaan saat memadamkan api kebakaran

Api dapat dipadamkan dan  Penangkapan terhadap pelaku pembakaran. (mny).

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here