PONOROGO (MP) – Rasa syukur atas terpilihnya kembali sebagai kepala desa Bringinan Kecamatan Jambon Kabupaten Ponorogo, Barno istri dari Fitri Nuryani yang telah di lantik oleh Bupati Ipong Muchlissoni, Rabu (14/06/2019) lalu, periode 2019 – 2025 di Pendopo Kabupaten bersama 117 kepala desa, menggelar berbagai kegiatan, Kamis (18/07/2019) di halaman depan rumahnya.

Bringinan adalah sebuah desa yang terletak di kecamatan Jambon, yang dulunya desa Bringinan masih berada di kecamatan Sumoroto. Karena kecamatan Sumoroto sangat luas, maka dipecahlah dan dibentuk satu kecamatan baru di Kabupaten Ponorogo yaitu Jambon.
Penduduk desa Bringinan mayoritas beragama Islam. Keseharian pada umumnya, penduduk bekerja sebagai penggarap sawah, pedagang, pekerja diluar negeri (TKI) dan ada pula sebagai pegawai swasta maupun PNS.

Semangat membangun desa warga Desa Bringinan, layak mendapat acungan jempol. Pasalnya masyarakat Desa Bringinan selalu guyub rukun dan mengembangkan semangat gotong royong dalam melaksanakan pembangunan desa.
Hal itu diakui oleh Kepala Desa Bringinan, Barno yang mengaku bangga warga desanya selalu aktif dalam kegiatan pembangunan. Pelaksanaan pembangunan di Desa Bringinan serta penggunaan Dana Desa setiap tahunya selalu melibatkan masyarakat Desa Bringinan sehingga masyarakat merasa di uwongne dalam semua proses pembangunan.

Gawe senang dan gembira warga Bringinan dan sekitarnya, Barno yang dipercaya warganya menahkodai Desanya menggelar berbagai kegiatan, seperti reyogan “Singo Muda”, seni gajah-gajahan “Seno Mudo”, Pengajian oleh Gus Ismail Hasan, S.Th.I. (Dai Ambasasdor, 5 Negara) dari Kabupaten Madiun dan pagelaran wayang kulit semalam suntuk Ki Sutarmo Gondo Warsito dari Karang Anyar Jawa Tengah dengan lakon Wahyu Mahkutho Romo, bintang tamu Si Gareng Karang Anyar. Kegiatan ini dilakukan selama dua hari.
Pantauan dilokasi, ribuan warga berdatangan mengucapkan selamat kepada Barno selaku tuan rumah, mulai dari Bupati, wakil rakyat, pengusaha, politisi, Muspika Jambon, penggiat seni, kades, camat, ormas, Perangkat Desa, BPD, warga Bringinan dan undangan lainnya.

Dalam sambutannya Barno menyampaikan rasa syukur atas nikmat yang diberikan Alloh SWT. terhadap dirinya dan keluarga.
“Kami sekeluarga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak (warga Bringinan) yang telah membantu acara tasyakuran, sehingga berjalan dengan lancar dan sukses,” ucap Barno dengan mata berkaca-kaca.
Selain syukuran, sebenarnya ini salah satu nazar Saya, ‘besuk yen angsal rejeki lebih, ajeng ngundang dalang sama pengajian.
“Alkhamdulillah, malam ini Kita bisa mewujudkan nazar Saya. Semua ini tidak bisa terlaksana kalau tidak ada dukungan dari semua pihak,” ungkap Barno.
Dikatakan, atas nama pribadi dan Pemerintah Desa Bringinan, Saya minta maaf dimana selama memimpin di Periode pertama 2013-2019, selama 6 tahun. Dan sekarang menginjak Periode ke 2 yakni tahun 2019-2025.
“Jika dicari salahnya, pasti banyak salahnya. Jika dicari kurangnya, pasti banyak kurangnya. Atas hal ini, saya atas nama Kades dan Pribadi minta dimaafkan,” terangnya.
Selain itu, dalam sambutannya Barno menceritakan kisah keluarganya disaat sulit-sulitnya menghadapi keadaan (ekonomi). Dari 6 bersaudara, dilahirkan dari keluarga sederhana Almarhum Bapak Sikat dan Ibu Baniyem di Desa Bringinan.
“Saya terkenang suara yang membuatnya tak bisa dilupakan. “Anak okeh, opo ape cithak kere”, suara ini terus terngiyang terus, karena dari 6 bersaudara bapak Saya sudah almarhum,” kenangnya.
“Alkhamdulillah kere-kere ritek, sak iki wis iso nanggap dalang, iso nekakne Pak Ustadz. Yen kelingan suara niku Saya brebes (menangis),” kata Barno dengan mimik bergetar.
Tak hanya itu kata Barno, kisah perjalanan hidup keluarga yang Saya alami menjadikan cambuk dan inspirasi untuk terus maju dan optimis.
“Saya tidak putus asa, terus berbakti kepada orang tua, dan akhirnya sampai Saya dipercaya warga Bringinan menjadi Kepala desa tahun 2013. Saya akan terus berbakti untuk warga Bringinan, Bangsa dan Negara,” tandasnya.
Barno juga mengatakan, mohon dukungannya untuk Periode ke 2 memimpin desa Bringinan, semoga bisa mengemban amanah untuk memajukan Desa.
“Saya minta dukungan dan masukan semua warga Bringinan, agar amanah yang sudah Saya terima ini bisa Kita buktikan, untuk desa Bringinan lebih maju dan sukses,” ucapnya.
Sementara Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada Barno kades terpilih untuk kedua kalinya.
“Saya ikut berbahagia, bergembira atas syukuran yang dilakukan Pak Barno selaku kepala Desa Bringinan. Ini saya sudah yang ke 3 kalinya ke sini. Semoga pada masanya akan terlahir pemimpin besar dari Desa Bringinan,” kata Ipong.
Dia juga mengatakan, diiringi satu doa dan harapan mudah-mudahan dibawah kepemimpinan Pak Barno Desa Bringinan tambah maju, gemah ripah loh jinawi.
“Yang jelas, sekarang Desa Bringinan saat ini sudah maju, jadi kalau Pak Barno terpilih lagi ini sudah pas (sak patute). Saya ucapkan selamat bertugas kembali, semoga desa Bringinan semakin maju dan sukses,” pungkasnya. (mny).