Home Headline Bebaskan Jambon dari DBD Dengan Gerakan Jum’at Bersih & PSN

Bebaskan Jambon dari DBD Dengan Gerakan Jum’at Bersih & PSN

0


PONOROGO (MP) – Hari ini Kecamatan Jambon bersama Puskesmas Jambon menggelar acara Jum’at Bersih dan PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk) serentak di 13 Desa, Jum’at (18/01/2019).

“Pelaksanaan Jum’at Bersih dan PSN ini merupakan sebuah upaya kita bagi masyarakat di Kecamatan Jambon untuk tetap giat dan semangat membangun khususnya dibidang kesehatan, dan perlu diingat pelaksanaan foging fokus adalah pilihan terakhir dalam penanggulangan penyakit DBD,” kata Gulang Winarno selaku Camat Jambon.


Dia juga menjelaskan, pencegahan dan penanggulangan penyakit merupakan salah satu program dari pokok program perilaku sehat dan pemberdayaan masyarakat serta sebagai salah satu indikator Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

“Kegiatan Jum’at Bersih dan PSN ini, merupakan suatu wujud komitmen pemerintah daerah khususnya di Kecamatan Jambon dan seluruh elemen masyarakat hari ini ikut berpartisipasi dalam kegiatan bersama. Semua ini untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat agar menjaga hidup sehat,” ujarnya.

Giat kerjabakti PSN dan Jum’at Bersih diseluruh Kecamatan Jambon diikuti Kecamatan Jambon, Puskesmas Jambon, Polsek, Koramil, SD, SMP, SLTA, warga Desa se-Kecamatan Jambon, kelompok tani dan seluruh organisasi kemasyarakatan.


Sementara Kepala Puskesmas Jambon Andi Muhadi mengatakan, dengan PSN dan Jum’at Bersih di wilayah Kecamatan Jambon ini diharapkan terbebas dari Penyakit DBD.

Kegiatan ini dilaksanakan berkenaan dengan adanya peningkatan kasus DBD di Kecamatan Jambon sehingga perlu melakukan berbagai upaya untuk mengatasi penyebaran penyakit ini.

“Kita lakukan gerakan Jumat Bersih bertujuan untuk menghindari dan mengatasi nyamuk aides aigepty. Diharapkan de­ngan kerja bakti ini tempat-tempat yang menjadi sarang nyamuk dapat lebih diperhatikan, disamping kita melakukan pembersihan juga melakukan abatesasi membagikan kepada masyarakat untuk ditaburkan didalam wadah penampungan air yang ada di rumah,” ungkap Andi.

Puskesmas Jambon, juga mengajak masyarakat agar tidak membiarkan sampah plastik dilingkungan rumah tetapi dikuburkan.


Selain itu juga menutup wadah air yang tergenang supaya nyamuk aides aigepty tidak berkembang ada 3M (Menutup, Menguras dan Mengubur) serta memberikan contoh kepada masyarakat bagaimana menaburkan abate.

“Semoga dengan adanya kegiatan ini nyamuk tidak lagi berkembang. Kemudian kita harapkan dengan kegiatan ini dapat menumbuh kembangkan semangat kebersamaan dalam menjaga hidup sehat,” pungkasnya. (mny)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here