Home Birokrasi Target Lulusan Diterima Universitas Pertahanan RI, SMAN 3 Ponorogo Datangkan Brigjen TNI...

Target Lulusan Diterima Universitas Pertahanan RI, SMAN 3 Ponorogo Datangkan Brigjen TNI Purn Moh Zaelani

0

PONOROGO – SMAN 3 Ponorogo mempunyai komitmen tinggi dalam meningkatkan kuantitas dan kualitas keterserapan lulusan di perguruan tinggi.

Terbukti, SMA Negeri yang dipimpin Dr. Sasmito Pribadi, M.Pd itu terus melakukan inovasi. Salah satunya yakni melalui program peningkataan outcome SMAN 3 Ponorogo.

Lewat program tersebut, berbagai perguruan tinggi ternama digandeng. Terbaru yakni Universitas Pertahanan Republik Indonesia (RI).

Sebagai wujudnya, SMAN 3 Ponorogo menghadirkan Brigjen TNI Purn Drg.H.Moch.Zaelani, Sp.Pros, MARS, FIHFAA, FRSPH, Sabtu (22/10/2022) di Graha Dwija PGRI Ponorogo.

Putra asli Ponorogo itu sengaja diundang untuk memberikan sosialisasi tata cara dan penjelasan seleksi masuk universitas pertahanan (Unhan).

Wakil Dekan Unhan itu memberikan sosialisasi kepada siswa kelas XII dan sebagian kelas X dan XI serta perwakilan orang tua wali.

Tidak hanya seputar Unhan, jenderal yang memiliki sederet gelar itu juga mengupas seputar dinamika masuk perguruan tinggi kedinasan, Akpol, dan Akmil. Lantaran, ia juga koordinator Rikkes di Mabes.

Lebih mendalam lagi, SMAN 3 Ponorogo juga meneken master of understanding (mou) dengan Unhan. Intinya selama empat tahun Unhan bakal melakukan pengabdian masyarakat di SMAN 3 Ponorogo.

Dr. Sasmito Pribadi, M.Pd Kepala SMAN 3 Ponorogo mengatakan, program peningkatan out come ini sejalan dengan peraturan Mendikbud Ristek No 48 Tahun 2022 terkait seleksi masuk perguruan tinggi yang sudah berbeda.

“Kami tidak ingin sekadar lulus saja, namun siswa harus menyiapkan diri sejak awal sehingga bisa masuk ke jenjang selanjutnya sesuai harapan dan cita-citanya,” ungkapnya.

Selain itu, program ini sejalan pula dengan Perda Provinsi Jawa Timur tentang penyelenggaraan pendidikan yang memberi kewenangan sekolah berinovasi menyiapkan peserta didik setelah lulus.

Termasuk instruksi Cabang Dinas Pendidikan untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas lulusan yang diterima perguruan tinggi.

Sasmito menegaskan, dipilihnya Unhan RI ini lantaran tidak adanya lulusan dari Ponorogo yang masuk di kampus yang berlokasi di Bogor itu. Padahal kabupaten kota sekitar banyak yang diterima.

“Ketika berhasil masuk banyak fasilitas yang didapatkan. Mulai bebas biaya pendidikan sampai lulus dan diakomodir di Kementerian Pertahanan atau di jajarannya,” sebutnya.

Selain itu, Sasmito menyampaikan kegiatan ini bagian dari komitmen SMAN 3 untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas lulusannya.

Sekolah berupaya memfasilitasi dan menambah wawasan siswa secara sempurna terhadap perguruan tinggi yang ingin dimasuki. Baik melalui jalur prestasi, jalur SMBT maupun mandiri.

“Ini janji kami kepada wali murid saat rapat pleno dan hari ini kami implementasikan dengan sosialisasi masuk perguruan tinggi,” sebutnya.

Apalagi hasil survey menunjukkan, pasca kelulusan siswa belum mendapat info yang sempurna. “Sehingga itu menjadi tanggungjawab kami,” tegasnya.

Menurutnya, aktifitas kegiatan Smaga selama ini memang menerapkan pola kerjasama. Sehingga nantinya terbentuk Smaga School of University atau sekolah yang berkolaborasi atau terintegrasi dengan universitas.

Terobosan baru yang dilakukan SMAN 3 Ponorogo mendapat apresiasi Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Ponorogo Lena, M.Pd.

“Beruntung sekali anak-anak belajar di Smaga karena komitmen memfasilitasi peserta didik secara paripurna,” ungkapnya.

Ia berharap, siswa memanfaatkan betul kesempatan emas program peningkatan outcome tersebut. “Smaga mengharapkan out come yang berkualitas maka gayung itu harus kalian sambut untuk menggapai kesuksesan,” pungkasnya. (mas)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here