PONOROGO – Prihatin, tanpa angin, tiada hujan tiba-tiba rumah milik Jimin (75 thn) Dukuh Krajan 01/02, Desa Prajegan, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Ponorogo, tiba-tiba runtuh, Kamis malam (23/9/2021) pukul 22.05 Wib.
Pada musibah ini ada tiga orang yakni seorang Ibu, Anak dan Cucu tertimpa reruntuhan atap saat mereka sedang melihat tv.
Ketiganya mengalami luka-luka serius, luka pada bagian badan, muka, kepala, kaki, tangan karena tertimpa reruntuhan atap dan saat ini sedang mendapatkan perawatan.
Kapolsek Sukorejo Iptu. Sukron Mukarom saat dikonfirmasi mediaponorogo.com membenarkan adanya kejadian adanya rumah roboh yang menimpa tiga orang keluarga didalamnya.
“Kejadiannya hari Kamis, 23 September 2021 pukul 22.05 Wib, Bhabinkamtibmas Desa Prajegan, Piket Spkt Dan Piket Reskrim Polsek Sukorejo setelah mendapat laporan, telah mendatangi rumah roboh didukuh Krajan 001/002 Desa Prajegan, Sukorejo, Ponorogo,” tuturnya.
Dia juga menjelaskan, pemilik Rumah yang atapnya runtuh, Jimin (75 Tahun) Dukuh Krajan 01/02, Prajegan, Kec. Sukorejo, Kab. Ponorogo.
Ada 3 korban yang tertimpa pada kejadian itu yakni :
1.Tukiyem (Istri) 70 Tahun Dukuh Krajan 01/02, Prajegan, Sukorejo, Ponorogo. Mengalami luka luka para bagian badan muka.
2. Tumini (Anak) 55 Tahun Dukuh Krajan 01/02, Prajegan, Sukorejo, Ponorogo. Mengalami luka luka bagian kepala, kaki, tangan, badan dan muka.
3. Harmin (Cucu/ Anak Ibu Tumini), 27 Tahun, Dukuh Krajan 01/02, Prajegan, Sukorejo, Ponorogo.(Mengalami luka luka bagian kaki, tangan, para bagian badan muka).
Kronologi kejadian lanjut Kapolsek Sukorejo Iptu. Sukron Mukarom, Kamis tanggal 23 September 2021 pukul 22.05 wib tiga orang tersebut (korban) sedang menonton tv diruang tengah.
“Tiba tiba atap rumah roboh, yang mana sebelumnya tidak ada tanda-tanda, rumah dibangun tahun 1991 dan belum mengalami rehab. Diperkirakan kuda-kuda rumah dengan bahan kayu mengalami rapuh,” terangnya.
Akibat kejadian itu, kerugian materiil diperkirakan Rp. 20 juta sampai dengan Rp. 25 Juta Rupiah.(mny)