Home Daerah Deni Wicaksono Anggota DPRD Propinsi Jatim, Penyerapan Aspirasi Masyarakat Reses I tahun...

Deni Wicaksono Anggota DPRD Propinsi Jatim, Penyerapan Aspirasi Masyarakat Reses I tahun 2019 di Ponorogo

0

PONOROGO – Musim kemarau panjang tahun ini melanda Jawa Timur membuat sumber air disumur mengalami kekeringan. Apalagi disebagain wilayah Kabupaten Ponorogo yang daerahnya kebanyakan pegunungan.

Oleh karena itu, ratusan warga pun menyampaikan keluhan kepada salah satu anggota DPRD Jawa timur Deni Wicaksono, pada acara Penyerapan Aspirasi Masyarakat dalam masa reses I DPRD Propinsi Jawa Timur tahun 29019, Senin (25/11/2019) pukul 02.30 wib di rumah Rina Yuniantika di Desa Pengkol Kecamatan Kauman kabupaten Ponorogo.

Sejumlah warga menyampaikan aspirasinya kepada anggota fraksi PDI Perjuangan ini.

Hadir dalam kegiatan ini Ketua DPC PDI Perjuangan Ponorogo Bambang Juwono, Diana Amalia Verawatiningsih (anggota DPRD Propinsi Jatim Dapil 9) dan jajaran Pengurus DPC PDI Perjuangan, Sekretaris Johan Bachtiar Arifin, Wakil Ketua Bidang Ekonomi Lisdyarita, Anggota DPRD Ponorogo, Agung Priyanto,Evi Dwitasari, Teguh Pujianto, Relelyanda Sholekha Wijayanti, PAC dan Ranting Kec Kauman, Kelompok masyarakat petani, peternak, wiraswasta, pedagang dalam rangka kegiatan jaring aspirasi masyarakat.

Kekeringan yang melanda setahun belakangan ini, tidak hanya menghabiskan sumber air untuk mengaliri sawah, namun juga melanda sumur diperumahan.

Oleh kartena itu, pada jaring aspirasi yang dilakukan wakil rakyat dari fraksi PDI Perjuangan ini mereka meminta bantuan pengadaan sumur submersible untuk mengatasi kekeringan.

Deni Wicaksono anggota DPRD Propinsi Jawa Timur Dapil 9 (Trenggalek, Pacitan, Ponorogo, Ngawi dan Magetan) usai kegiatan reses kepada awak media mengatakan, pihaknya mulai tanggal 22 s/d 29 Nopermber 2019 ini seluruh anggota DPRD Propinsi Jawa Timur melakukan reses ke Dapilnya masing-masing.

“Hari ini Saya sudah melakukan reses dititik yang ketiga, dimana kemarin Kita di Kabupaten Trenggalek dan sekarang di kabupaten Ponorogo,” ujarnya.

Dia juga menjelaskan, reses ini dilakukan untuk kembali bertemu dengan masyarakat di Dapil, bertemu dengan unsur partai dan dari konstituen untuk menggali informasi dan kondisi dilapangan terkait apa yang dibutuhkan masyarakat dan hasil serap aspirasi akan kita bawa ke Propinsi, khususnya wilayah Dapil 9.

Seperti di Kecamatan Kauman Kabupaten Ponorogo dan khususnya di desa Pengkol ini ada beberapa permasalahan, terutama dengan masalah kekeringan.

“Seperti usulan yang dari masyarakat, seperti di Pengkol ini ada solusi untuk mengatasi kesulitan air bersih yang mana air di Pengkol ini rasanya asin, yakni dengan menggali sumur dalam menggunakan sibel,” terangnya.

Untuk itu, atas usulan tadi pihaknya selaku wakil rakyat akan berusaha melakukan pengadaan sumur dalam di Pengkol dan di Desa Wilayah Kecamatan Kauman. Dengan kedalaman yang cukup, antara 40 – 50 meter maka akan didapatkan sumber air yang bersih.

“Aspirasi ini akan kami bawa ke Tingkat Propinsi, apakah memang ada program maka akan kita sampaikan,” ucapnya.

Selain itu juga ada usulan jembatan penghubung dimana sebelumnya sudah dianggarkan lewat dana desa, karena ini menyangkut sungai das solo maka tidak bisa dilakukan.

“Usulan jembatan ini tentunya menjadi kewenangan Propinsi, karena menyangkut DAS Solo. Maka ini akan kita sampaikan ke Propinsi Jawa Timur, bisa tidak membantu pembangunan jembatan yang sudah ada, namun kondisinya sangat memprihatinkan,” jelasnya.

Harapan kami dengan kegiatan reses penjaringan aspirasi di masyarakat khususnya di Ponorogo, apa yang sudah baik kita pertahankan, apa yang belum bisa dilakukan atau belum pernah diberikan Propinsi, Kami akan siap mengawal kebutuhan aspirasi, dan apa yang memang menjadi kepentingan masyarakat. (mny)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here