Home Daerah Kekeringan di Ponorogo, PDI Perjuangan Dropping Air Bersih di 3 Kecamatan

Kekeringan di Ponorogo, PDI Perjuangan Dropping Air Bersih di 3 Kecamatan

0

PONPROGO – Kekeringan akibatkan kelangkaan air bersih menjadi momok bagi masyarakat di Kabupaten Ponorogo, seperti yang dialami di Enam Kecamatan yakni kecamatan Sawoo, Pulung, Slahung, Bungkal, Badegan dan Balong yang letaknya dikawasan pegunungan. Bahkan informasi dari warga sekitar setidaknya sudah tuju bulan Kabupaten Ponorogo belum terguyur hujan.

Untuk membantu warga yang terdampak musim kemarau ekstrem itu, Jajaran Pengurus DPC PDI Perjuangan Kabupaten Ponorogo berkolaborasi dengan Anggota DPR-RI Dapil VII Jatim, DPRD Propinsi Jawa Timur Dapil IX dan Anggota DPRD Ponorogo dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan turun melakukan dropping air bersih di tiga Kecamatan yakni Kecamatan Sawoo, Slahung dan Bungkal, Selasa (15/10/2019).

Bambang Yuono selaku Ketua DPC PDI Perjuangan Ponorogo mengungkapkan, bantuan dropping air bersih ini merupakan bentuk kepedulian kami dalam membantu masyarakat Ponorogo yang saat ini banyak mengalami kekeringan dan kesulitan air bersih.

“Kita berkolaborasi dengan anggota DPR RI, DPR Provinsi, DPRD Kabupaten untuk sedapat mungkin membantu masalah kesulitan air bersih masyarakat Ponorogo,” ungkapnya.

Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur dari Dapil IX ini menambahkan, sebagai partai politik dengan cita-cita kebangsaan, ingin membangun masyarakat sejahtera dan dengan adanya masalah didepan kita ini sedapat mungkin bisa membantu.

“Kemampuan kita terbatas, akan tetapi dengan keterbatasan ini kita upayakan semaksimal mungkin, dan ternyata respon masyarakat luar biasa,”tuturnya.

Tak hanya itu, dengan kondisi yang seperti ini ketua DPC PDI Perjuangan Ponorogo mengaku berusaha untuk memberikan masukan kepada pemerintah daerah agar penanganan kekeringan ini betul-betul diintegrasikan dengan institusi terkait.

Sementara Wakil Ketua Bidang Ekonomi DPC PDI Perjuangan Ponorogo Lisdyarita tampak turun langsung ditengah-tengah warga yang mengalami kelangkaan air bersih, akibat musim kemarau berkepanjangan. Bersama pengurus yang lain, Lisdyarita ikut membagikan air bersih dituangkan di bak-bak dan jerigen warga.

“Untuk hari ini ada tiga titik dropping air bersih yaitu di Kecamatan Sawoo, Slahung dan Bungkal,” ungkap Lisdyarita.

Rita sapaan akrab wanita pengusaha sukses ini juga turun lansung ikut melakukan pendistribusian air bersih dilokasi warga pinggiran yang kesulitan air bersih.

“Kasihan masyarakat, mereka yang Kita datangi ternyata benar-benar dalam kondisi memperihatinkan. Bantuan air berih yang Kita kirim ternyata masih kurang dari kebutuhan sehari-harinya. Sehingga mereka harus bisa benar-benar menggunakan air bersih sesuai dengan kebutuhan,” ujarnya.

Lebih lanjut Rita mengungkapkan, pihaknya akan membantu warga dan menyalurkan air bersih untuk beberapa hari kedepan.

“Ke depan kita upayakan merata di desa-desa yang terdampak krisis air bersih bisa Kita dropping air bersih. Semoga bisa bermanfaat bagi masyarakat,” pungkasnya. (mny)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here