PONOROGO, Media Ponorogo — Dalam upaya meningkatkan keandalan pasokan listrik bagi masyarakat, PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Ponorogo menggelar Apel Maraton Pemeliharaan Jaringan Tegangan Menengah (JTM) dengan menerapkan konsep borderless antar unit se-Jawa Timur, Selasa (18/11/2025).
Konsep ini mendorong kolaborasi lintas UP3 sehingga pemeliharaan dapat dilakukan lebih cepat, efisien, dan tetap menjaga kenyamanan pelanggan karena dilaksanakan tanpa pemadaman.
Plh. Manager PLN UP3 Ponorogo, Gema Akbar, menyampaikan bahwa apel maraton berlangsung selama dua hari melibatkan ratusan personel dari berbagai unit PLN.
“Apel maraton berlangsung selama dua hari untuk memastikan keandalan listrik tetap terjaga,” ujarnya.
Kegiatan ini mencakup 360 titik pekerjaan di wilayah Ponorogo, Pacitan, dan Trenggalek. Seluruh pekerjaan dilakukan tanpa pemadaman listrik dengan mengerahkan 299 personel yang terbagi dalam 16 sub dan tiga regu utama, yaitu:
Regu PDKB (Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan)
Regu Harbas (Pemeliharaan dan Rabas)
Regu Skylift
Gema menjelaskan bahwa konsep borderless se-Jawa Timur diterapkan untuk memperkuat sinergi antar unit dalam menangani titik-titik border atau pertemuan jaringan di berbagai wilayah.
“Dengan konsep borderless, unit-unit PLN dapat saling mendukung sehingga pemeliharaan lebih cepat, cakupan lebih luas, dan pelanggan tetap merasakan kenyamanan karena pekerjaan dilakukan tanpa padam,” terangnya.
Pemeliharaan dilakukan secara preventif, diawali dengan survei titik rawan gangguan melalui pengecekan hotspot. Regu PDKB kemudian melakukan penanganan teknis tanpa pemadaman, sementara Regu Harbas melakukan pekerjaan pemeliharaan dan rabas pohon sesuai standar ROW tiga meter untuk mencegah potensi kontak pohon dengan jaringan listrik.
“Semua pekerjaan mengedepankan keselamatan lingkungan dan kenyamanan pelanggan,” tambah Gema.
Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Kesra Pemkab Ponorogo, Bambang Suhendro, memberikan apresiasi atas kerja keras seluruh personel PLN.
“Kegiatan ini luar biasa karena menjamin keandalan pasokan listrik sehingga aktivitas masyarakat tidak terganggu. Apresiasi yang luar biasa untuk PLN,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya aspek keselamatan bagi seluruh petugas di lapangan.
“Kami yakin pasukan PDKB sudah terlatih dan profesional. Semoga seluruh rangkaian kegiatan berjalan aman dan tetap mengedepankan K3,” ungkapnya.
Melalui Apel Maraton Pemeliharaan JTM dengan konsep borderless antar unit se-Jawa Timur ini, PLN UP3 Ponorogo kembali menegaskan komitmennya dalam menyediakan pelayanan listrik yang andal, aman, dan berkelanjutan bagi masyarakat. (mny)
