JETIS, Media Ponorogo – Muhammad Bilal, pemuda asal Kecamatan Jetis, Kabupaten Ponorogo, menorehkan prestasi membanggakan.
Ia terpilih sebagai bagian dari Tim Nasional Futsal Putra Indonesia yang akan berlaga di SEA Deaf Games II 2025 di Jakarta, 20-26 Agustus mendatang.
Keberhasilannya ini menjadi bukti nyata bahwa keterbatasan tak menghalangi untuk meraih prestasi gemilang.
Bilal, yang sehari-hari bernaung di bawah klub TMOR FC, merupakan satu-satunya atlet futsal tuna rungu asal Ponorogo yang terpilih.
Sejak tanggal 5 hingga 18 Agustus, ia bersama 19 atlet nasional lainnya menjalani Pelatnas intensif di Universitas Negeri Jakarta (UNJ) sebagai persiapan menghadapi ajang bergengsi se-Asia Tenggara tersebut.
Keberhasilan Bilal mendapat dukungan penuh dari berbagai pihak.
Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, Anggota DPR RI Dapil 7 dari PKS, Bapak Riyono, dan Assoc. Prof. Dr. Muhamad Fajar Pramono, M.Si (Dewan Pendidikan Ponorogo), serta tokoh masyarakat lainnya turut memberikan semangat dan dukungan penuh bagi perjalanan karirnya.
Lahir di Jintap, Jetis, Ponorogo pada tahun 1997, Bilal membuktikan bahwa statusnya sebagai penyandang tuna rungu bukanlah penghalang.
Pengalamannya bermain di level nasional pun cukup mentereng. Ia pernah memperkuat Persepon pada tahun 2018 dan 2021 di kategori umum, serta mewakili Provinsi Jawa Timur dalam kejuaraan futsal tuna rungu tingkat nasional.
Kini, Bilal siap mengibarkan bendera merah putih di kancah internasional.
Semoga perjuangannya di SEA Deaf Games II 2025 membawa pulang medali emas bagi Indonesia.
Prestasi Bilal menjadi inspirasi bagi pemuda Indonesia, khususnya para penyandang disabilitas, untuk terus berjuang dan mengejar mimpi setinggi langit. Semoga mengharumkan Ponorogo dan Indonesia di tingkat Asea. (mas)