Home Budaya Taruno Suryo Raih 10 Besar FNRP XXX, SMA Muhipo Jaga Tradisi dengan...

Taruno Suryo Raih 10 Besar FNRP XXX, SMA Muhipo Jaga Tradisi dengan Reog Santri

0
Sugeng Riadi, M.Pd Kepala SMA Muhammadiyah 1 Ponorogo menerima piagam atas prestasi Reog Taruno Suryo di FNRP XXX Tahun 2025.

KOTA, Media Ponorogo – Taruno Suryo, grup reog dari SMA Muhammadiyah 1 Ponorogo menjaga prestasinya dengan bertahan di deretan 10 besar penyaji terbaik dalam Festival Nasional Reog Ponorogo (FNRP) XXX Grebeg Suro Tahun 2025.

Capaian group reog SMA yang dinakhodai Sugeng Riadi, M.Pd itu mendapatkan apresiasi.

Selain karena mampu konsisten di tengah kuantitas dan kualitas peserta yang meningkat, Taruno Suryo dinilai memberikan warna berbeda di panggung FNRP.

“Alhamdulillah masuk 10 besar, kerja keras anak-anak sudah luar biasa, patut disyukuri,” ungkap Sugeng Riadi, M.Pd Kepala SMA Muhammadiyah 1 Ponorogo.

Hebatnya lagi, SMA Muhipo adalah satu dari tiga sekolah besar di Kota Reog yang berhasil masuk papan penyaji terbaik.

Yakni SMAN 1 dan SMAN 2 Ponorogo sedangkan pemenangnya adalah Universitas Brawijaya.

“Kerja keras anak-anak selama empat bulan berlatih membuahkan hasil yang patut diapresiasi,” ujarnya.

Meskipun tidak meraih juara utama, penampilan Taruno Suryo tetap mendapat perhatian karena konsep garap yang unik dan persiapan matang.

Konsep “Reog Santri” yang diusung oleh grup Reog Taruno Suryo SMA Muhipo adalah menggabungkan nilai-nilai seni Reog Ponorogo dengan nuansa Islami, khususnya dengan tema doa.

“Ada 70 siswa-siswi SMA Muhipo yang terlibat,” ungkap Sugeng Riadi.

Pada penampilannya, mereka menyelipkan unsur-unsur doa, seperti pembacaan bismillahi ngawiti di awal penampilan.

Konsep ini menekankan pada nilai-nilai doa dan keagamaan yang disisipkan dalam pertunjukan Reog.

“Reog Santri berupaya menampilkan pertunjukan Reog yang tetap menjaga nilai-nilai seni tradisional, namun dengan sentuhan Islami,” ungkapnya.

Lebih dari sekadar mengejar juara, partisipasi Taruno Suryo dalam FNRP merupakan wujud nyata komitmen SMA Muhipo dalam melestarikan seni Reog Ponorogo.

Sebagai kegiatan ekstrakurikuler, reog telah menjadi bagian tak terpisahkan dari sekolah ini, Sugeng memastikan regenerasi dan keberlangsungan tradisi Reog di SMA Muhipo. Apalagi sekolahnya memiliki kelas unggul seni budaya.

“Reog Taruno Suryo sudah menjadi salah satu kegiatan ekstra kurikuler di SMA Muhipo Ponorogo, sehingga regenerasi akan terus tidak terputus,” tandasnya.

Grup Taruno Suryo ini pun dilatih oleh para ahli dari Kawulo Bantarangin, menjamin kualitas dan keunikan penampilan mereka. “Pelatihnya dari Kawulo Bantarangin,” sebutnya.

Taruno Suryo secara aktif berpartisipasi dalam berbagai gelaran Reog, termasuk Festival Nasional Reog Ponorogo (FNRP), dan selalu memberikan penampilan yang memukau.

“Reog Taruno Suryo sudah lebih dari 15 tahun aktif berpartisipasi di FNRP dan selalu masuk 10 besar. Tekad kami tampil all out adapun juara adalah bonus,” pungkasnya. (mas)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here