Home Budaya SMPN 4 Ponorogo Sarat Prestasi-Kuat Religi: Latih Siswa Berkurban & Gema Takbir...

SMPN 4 Ponorogo Sarat Prestasi-Kuat Religi: Latih Siswa Berkurban & Gema Takbir Keliling

0

KOTA, Media Ponorogo – SMPN 4 Ponorogo, meski berstatus sebagai sekolah negeri yang sarat prestasi namun juga memiliki komitmen tinggi dalam menanamkan nilai-nilai religi yang kuat pada anak didiknya.

Buktinya, SMP Negeri yang dipimpin Winarti, M.Pd ini merayakan peringatan Idul Adha 1446 H dengan serangkaian kegiatan yang sarat makna.

Tahun ini, SMPN 4 Ponorogo mengajarkan arti berkurban secara nyata. “Tahun ini Spapo berlatih berkurban satu sapi dan kambing. Kami melatih anak berkurban karena ini murni sumbangan anak-anak,” ungkap Winarti kepada Media Ponorogo.

Pemilihan lokasi pendistribusian pun penuh pertimbangan. “Kami memilih Lingkungan Puthuk, Desa Pijeran, Kecamatan Siman,” jelas Winarti.

“Sebagian besar anak-anak di Pijeran bersekolah di SMPN 4 Ponorogo dan informasi yang kami terima, jumlah hewan kurban di sana kebetulan sedikit,” ungkapnya.

Hewan qurban itu kemudian disembelih dan dagingnya didistribusikan kepada masyarakat.

Tak hanya berkurban, semangat syiar Idul Adha juga ditunjukkan melalui Gema Takbir Keliling, Kamis malam Jumat (5/6/2025).

Acara ini diikuti sekitar 70 siswa perwakilan dari Rohis, OSIS, dan berbagai kelas.

Namun, takbir keliling SMPN 4 Ponorogo ini sedikit berbeda. Alih-alih menggunakan obor bambu tradisional, para siswa membawa obor elektrik yang dibuat sendiri dari paralon dan lampu baterai.

Inovasi ini, menurut Winarti, bertujuan untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan selama kegiatan.

“Obor elektrik ini lebih aman, mencegah risiko tumpahnya minyak seperti yang sering terjadi pada obor tradisional. Selain itu, penampilannya juga lebih menarik bagi anak-anak,” ujarnya.

Rute takbir keliling dimulai dari Jalan Jendral Sudirman, Ontorejo, Prahasto, Kumbokarno, Gajah Mada dan kembali ke sekolah.

Winarti menjelaskan, kegiatan rutin tahunan ini menjadi bagian penting dalam membentuk karakter siswa.

“Dengan bertakbir keliling dan latihan berkurban ini untuk menumbuhkan keimanan dan ketaqwaan anak,” tegasnya

Sekaligus kegiatan ini menjadi bukti bahwa nilai-nilai keagamaan sangat diperhatikan di SMPN 4 Ponorogo.

“Karena pendidikan karakter adalah nomor satu. Kami berharap kegiatan ini dapat membentuk karakter siswa yang beriman, bertaqwa, dan berakhlak mulia,” tandasnya.

Dengan demikian, SMPN 4 Ponorogo membuktikan bahwa prestasi akademik dan nilai-nilai keagamaan dapat berjalan beriringan, membentuk generasi muda yang unggul dan berkarakter. (mas)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here