KOTA, Media Ponorogo – SMPN 2 Ponorogo sukses menggelar acara Wasana Warsa bagi 288 siswa kelas IX tahun pelajaran 2024/2025, Selasa (27/5/2025) di Sport Hall.
Bertema “Bersama Mewujudkan Generasi Terbaik Demi Indonesia Kuat,” acara ini menjadi puncak dari perjalanan tiga tahun para siswa dalam menimba ilmu dan mengukir prestasi.
Menariknya, kegiatan Wasana Warsa tersebut tergelar atas prakarsa dan keinginan siswa kelas 9 sendiri berkolaborasi dengan pengurus OSIS yang hebat.
Lebih dari sekadar perpisahan, Wasana Warsa ini menjadi ajang perayaan atas pencapaian luar biasa siswa kelas IX.
Mereka telah berhasil mengumpulkan 252 trofi dan medali dalam setahun dari berbagai ajang kompetisi akademik dan non-akademik tingkat kabupaten, bakorwil, provinsi, hingga nasional.
Prestasi membanggakan ini diraih oleh 80 siswa kelas IX perwakilan dari kelas VII dan VIII yang telah mengharumkan nama SMPN 2 Ponorogo.
Kepala SMPN 2 Ponorogo, Imam Saifudin, S.Pd., M.Or., mengungkapkan rasa syukur dan bangga atas pencapaian tersebut.
“Capaian ini menunjukkan potensi luar biasa putra-putri kita,” ujarnya.
Ia berharap prestasi ini akan terus dikembangkan, membawa para siswa menuju masa depan yang cerah dan mengharumkan nama baik keluarga, sekolah, dan bangsa.
Imam juga menekankan perjalanan pendidikan yang penuh suka dan duka, sebagaimana filosofi “Condodimuko” dalam pewayangan.
Ia berpesan agar para siswa terus belajar, beribadah, berinovasi, dan berkolaborasi untuk meraih cita-cita.
Ia mendorong mereka untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, baik di Ponorogo maupun di luar daerah.
“Raih cita-citamu, perjuangkan masa depanmu, dan selalu berbakti kepada orang tua,” pesannya.
Selain prestasi akademik, SMPN 2 Ponorogo juga menekankan pembentukan karakter siswa.
Pembiasaan positif seperti sholat dhuha, hafalan asmaul husna, tadarus juz 30, dan sholat berjamaah telah menjadi pondasi kuat bagi pembentukan karakter yang cerdas, beriman, bertaqwa, dan berakhlak mulia.
Imam berharap para siswa dapat melanjutkan kebiasaan positif tersebut untuk menghadapi era global yang penuh tantangan.
Meskipun mengakui masih ada kekurangan, Imam menyampaikan permohonan maaf atas segala kelemahan selama proses pembelajaran.
Ia juga menyerahkan kembali para siswa kepada orang tua, mengingatkan pentingnya peran keluarga, sekolah, dan masyarakat dalam membentuk generasi yang sukses.
“Pendidikan yang sukses membutuhkan kolaborasi ketiga pilar ini,” tegasnya.
Ia mengajak masyarakat untuk turut mengawasi dan membimbing para siswa agar tetap berada di jalan yang benar.
Acara Wasana Warsa ditutup dengan pesan haru dari Imam kepada para alumni.
Ia mengingatkan pentingnya menjaga komitmen dan nama baik almamater SMPN 2 Ponorogo di mana pun mereka berada. Sukses mereka, adalah sukses sekolah. (mas)