Home Birokrasi Kerja Nyata Sugiri-Lisdyarita 3,5 Tahun Membangun Ponorogo di Tengah Pandemi Corona

Kerja Nyata Sugiri-Lisdyarita 3,5 Tahun Membangun Ponorogo di Tengah Pandemi Corona

0

KOTA, Media Ponorogo – Meskipun masa kepemimpinannya efektif hanya 3,5 tahun, namun pasangan Bupati dan Wakil Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko dan Lisdyarita, yang akrab disapa Rilis, telah menorehkan prestasi gemilang dalam membangun Bumi Reog.

Prestasi ini diraih di tengah badai pandemi Covid-19 yang melanda pada tahun 2021, memaksa refocusing anggaran dan menguji ketangguhan kepemimpinan dengan inovasi serta terobosannya.

Ekonomi Bergeliat, Kesejahteraan Meningkat

Rilis berhasil mendorong pertumbuhan ekonomi Ponorogo yang sempat terpuruk di tahun 2021.

Dari angka minus -0,90 persen, ekonomi Ponorogo bangkit dan mencatatkan pertumbuhan 3,19 persen di tahun 2022 dan 3,24 persen di tahun 2023.

Kenaikan ini berdampak positif pada kesejahteraan masyarakat, tercermin dari peningkatan Nilai Tukar Petani (NTP) dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).

NTP yang hanya 116,53 persen di tahun 2021, meningkat menjadi 116,65 persen di tahun 2022 dan kembali naik menjadi 116,94 persen di tahun 2023.

Sementara IPM Ponorogo juga menunjukkan tren positif, dari 70,81 persen di tahun 2021, meningkat menjadi 71,06 persen di tahun 2022, dan mencapai 71,87 persen di tahun 2023.

Pendidikan dan Kesehatan Terus Berkembang

Kenaikan IPM juga dipengaruhi oleh peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan di Ponorogo.

Angka Harapan Lama Sekolah (HLS) yang hanya 13,73 persen di tahun 2021, meningkat menjadi 13,74 persen di tahun 2022 dan mencapai 13,76 persen di tahun 2023.

Demikian pula dengan Rata-Rata Lama Sekolah (RLS), yang naik dari 7,54 persen di tahun 2021 menjadi 7,55 persen di tahun 2022 dan 7,77 persen di tahun 2023.

Angka harapan hidup di Ponorogo juga mengalami peningkatan, dari 72,77 persen di tahun 2021 menjadi 72,85 persen di tahun 2022 dan 73,20 persen di tahun 2023.

Menekan Stunting, Mewujudkan Generasi Sehat

Rilis juga menunjukkan komitmennya dalam menekan angka stunting di Ponorogo.

Prevelensi stunting yang mencapai 14,92 persen di tahun 2021 berhasil ditekan menjadi 13,33 persen di tahun 2022 dan mencapai 9,33 persen di tahun 2023.

Upaya ini menunjukkan keseriusan Rilis dalam mewujudkan generasi Ponorogo yang sehat dan berkualitas.

Infrastruktur dan Pariwisata Semakin Mantap

Selain fokus pada pembangunan manusia, Rilis juga gencar membangun infrastruktur dan mengembangkan sektor pariwisata di Ponorogo.

Selama 3,5 tahun memimpin, Rilis telah memperbaiki 236,86 kilometer jalan daerah dan poros, membangun 191 unit sumur dalam untuk meningkatkan produktivitas pertanian, dan membangun serta merehab 41 jembatan untuk memperlancar arus perekonomian.

Sejumlah janji politik Rilis juga telah terwujud, seperti pembangunan Monumen Reog, realisasi Wifi RT, berdirinya Rumah Sakit Tipe D Hospitel Bantarangin, water fountain di Tega Ngebel, pembangunan TPST di TPA Mrican, dan face off jalan HOS Cokroaminoto, Urip Sumoharjo, Sudirman, dan Gajah Mada.

Stadion Betoro Katong, yang selama bertahun-tahun terbengkalai, kini telah direhabilitasi dengan rumput stadion yang baru.

Jantung kota, Aloon-Aloon Ponorogo, juga telah ditata dengan konsep pedestrian untuk mempercantik tata kota.

Rilis, Teladan Kepemimpinan di Tengah Pandemi

Kiprah Rilis dalam membangun Ponorogo menjadi bukti nyata bahwa kepemimpinan yang tangguh dan visioner mampu membawa perubahan positif di tengah tantangan.

Prestasi yang diraih dalam waktu relatif singkat menunjukkan dedikasi dan komitmen Rilis untuk memajukan Ponorogo.

Rilis menjadi teladan bagi pemimpin daerah lainnya dalam menghadapi masa sulit dan tetap fokus pada pembangunan dan kesejahteraan masyarakat. (ist/mas)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here