PONOROGO – Tanah bergerak di Kabupaten Ponorogo tepatnya di dukuh Tempuran Desa Mrayan Kecamatan Ngrayun, mengakibatkan jalan kabupaten yang menghubungkan Kecamatan Ngrayun dan Kecamatan Tulakan Kabupaten Pacitan amblas sekitar 5 – 10 cm, pada Kamis (27/10/2022).
Kejadiaan tanah bergerak ini menjadi rawan untuk kendaraan roda 4 dengan muatan berat, dilokasi sudah diberi tanda agar kendaraan yang melintas hati-hati.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Ponorogo Surono mengatakan, hujan dengan intensitas sedang hingga deras dengan durasi cukup lama pada Rabu (26/10/2022) mengakibatkan tanah labil.
“Badan jalan alternatif penghubung Desa Mrayan Kecamatan Ngrayun, Ponorogo – Desa Ketro Kecamatan Tulakan Kabupaten Pacitan amblas sekitar 5 – 10 cm,” kata Surono, Sabtu (29/10/2022).
Surono menambahkan, petugas BPBD dan tim berkoordinasi dengan pemerintah desa untuk memberi tanda dan rambu agar pengguna jalan berhati-hati.
“Ruas jalan menjadi rawan bila dilewati kendaraan roda 4 dengan muatan berat,” pungkasnya. (mny).