PONOROGO – Sebuah kecelakaan tunggal mobil Pik Up jenis Grandmax yang mengangkut 1 ton jagung dan 5 orang penumpang terguling dijalan menurun, 3 orang mengalami luka-luka dan 1 luka serius, pada Jum’ at pagi (2/8/2022) pukul 05.30 Wib di Ndiri dukuh Gembes Desa Slahung Kecamatan Slahung, Ponorogo.
Akibat kejadian itu, 3 orang penumpang dilarikan kerumah sakit Dr. Harjono Paju Ponorogo.
Kapolsek Slahung AKP. Hariyono, SH, saat dikonfirmasi awak media menjelaskan, sekitar pukul 05.30 wib telah terjadi laka lantas tunggal yaitu R4 Granmax Pickup No.Pol. AE 8965 SK yang di kemudikan oleh Jaiman, (57thn) asal Dukuh Ngembel, Rt.03/Rw.01, Desa Baosan lor, Kecamatan Ngrayun, Kabupaten Ponorogo.
“Dia melaju dari arah Selatan dengan memuat jagung sekitar 1ton dan penumpang sejumlah 5 orang, 3 di bak belakang dan 2 di depan bersama sopir,” ujarnya.
Identitas penumpang,
1.Mujirah, 60 thn, Desa Boasan lor
2.Sumiati, 52 thn, Desa Baosan lor
3.Siwar, 62 thn, Desa Baosan lor
4. Boiyem, 60 thn, Desa Baosan lor
5. Partin, 61 thn, Desa Baosan lor.
Kronologis kejadian lanjut Kapolsek Slahung, mobil Dhaihatsu Granmax Pickup memuat barang dagangan berupa jagung sekitar 1 ton dan 5 orang penumpang dengan tujuan pasar Legi Desa Slahung.
“Sesampainya di TKP, tepatnya Ndiri dukuh Gembes Desa Slahung, dengan kondisi jalan menurun R4 tersebut mengalami rem blong sehingga membanting setir ke kanan, menabrak tebing dan R4 tersebut terguling,” terangnya.
Akibat kejadian itu, kondisi korban 3 orang yang berada di bak belakang yakni,
Ibu Mujirah, babras dan bengkak pelipis kanan, bibir bengkak dan robek, kondisi sadar.
Ibu Sumiati, mengalami luka di dahi bengkak, bibir bengkak dan robek dan kondisi sadar.
“Ibu Siwar, kondisi kritis tidak sadar,
korna di rawat di RS. Harjono, Paju Ponorogo,” jelasnya.
Akibat kejadian ini, kerugian materiil kurang lebih Rp.3.000.000. Kejadian laka lantas tunggal sudah dilaporkan ke Unit Satlantas Polres Ponorogo. (mny).
