PONOROGO – SMAN 1 Ponorogo sukses menyelenggarakan Ganesha Music Show (GMS) Tahun 2021 yang mengangkat tema pleasuse in limitation.
Meski di tengah pandemi, namun SMA paling favorit di Kota Reyog ini mampu berinovasi untuk menyelenggarakan event musik pelajar tersebut.
Yakni GMS ke-21 dilaksanakan secara online. Hebatnya, mampu mengundang 3 artis ibu kota sekaligus serta band lokal dari Jogja.
Yakni Rizki Febian Ardiansyah Sutisna, Hanin Dhiya dan Olski Band bergenre Pop dari Jogja.

“Malam ini selamat kepada OSIS SMAN 1 Ponorogo yang sudah berhasil mengadakan perhelatan akbar mendatangkan bintang tamu ternama. Semoga kehadiran bintang tamu ini dapat menghibur di tengah pandemi dan bisa meningkatkan semangat belajar meraih masa depan yang lebih cerah,” apresiasi H. Agus Prasmono, M.Pd Kepala SMAN 1 Ponorogo membuka GMS Tahun 2021.
Raju Imam Syahanafi Ketua Panitia menerangkan, pelaksanaan GMS di masa pandemi ini dilaksanakan secara virtual baik dari segi perlombaannya maupun dari segi malam puncaknya.
“Diadakan secara virtual karena kami ikut serta mendukung program pemerintah dalam mengurangi sebaran Covid-19 ini,” ungkapnya.
Disamping itu, pihaknya juga menyediakan hiburan kepada masyarakat. “Sehingga dapat menghilangkan kepenatan masyarakat saat melaksanakan PJJ ataupun WFH,” sebutnya.
Raju menjelaskan, maksud dan tujuan diadakan GMS ini meningkatkan dan mengembangkan bakat seni musik masyarakat dalam dan luar Ponorogo.
“Tentunya juga menyediakan sarana pengembangan kreativitas bagi siswa SMAN 1 Ponorogo, pelajar Ponorogo dan sekitarnya,” ungkapnya.
Agenda musik tahunan Smazapo ini mendapat antusias tinggi peserta. Tercatat ada 21 orang bidang Solo Vocak SMP. Dan 24 orang Solo Vocal SMA. Serta 5 kelompok short movie tingkat umum.
Para peserta mengikuti serangkaian tahapan proses GMS 2021 mulai tanggal 14 Januari sampai dengan tanggal 3 April 2021.
Raju berharap, dengan dilaksanakan kegiatan GMS 2021 ini dapat meningkatkan semangat dan kreativitas di tengah pandemi Covid-19. Selain itu juga menumbuhkan kembali nilai nilai seni.
“Semoga GMS 2021 ini bisa menjadi contoh event event lain dalam melaksanakan kegiatan di tengah pandemi covid-19, dan bisa dijadikan role model yang baru bagi pegiat musik di Ponorogo dan sekitarnya,” pungkasnya. (mas)