PONOROGO – Bupati baru Ponorogo Sugiri Sancoko menjawab kegelisahan masyarakat. Bupati asal Sampung itu mengeluarkan kebijakan pertamanya yang populis.
Yakni menyalakan kembali lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di seputaran jalan protokol sampai pedesaan.
“Yang kemarin lampu mati saya tiadakan dan mulai malam ini lampu nyala sampai malam. Lampu nyala terang benderang, kota tidak kota mati,” tegas Bupati Sugiri Sancoko, Senin sore (1/3/2021) saat membeli Jagung Godog di Alun-Alun Ponorogo.
Kebijakan ini diambil lantaran selama PPKM Mikro, lampu di jalanan kota reyog dimatikan mulai pukul 21.00 WIB.
Sehingga, masyarakat banyak yang komplin karena berpotensi terjadinya kecelakaan, menghambat perekonomian dan adanya hal-hal yang tidak diinginkan.
“Kami risau, karena banyak komplin masyarakat, misal kecelakaan dan banyak hal yang tidak diinginkan muda-mudi,” sebutnya.
Meski lampu PJU kembali terang benderang, namun Sugiri tegas mengingatkan masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
“Walaupun sudah dinyalakan tapi protokol kesehatan harus tetap dijaga sampai reda Covid-19 dikawal menuju hijau,” tegasnya.
“Kami akan kerja keras untuk korona tapi perekonomian hatus tetap berjalan baik,” ujarnya.
Menurutnya, kebijakannya tersebut tidak bertentangan dengan PPKM Mikro. “Tidak, tidak bertentang PPKM Mikro, karena lampu malam itu tidak diatur. Yang diatur itu hanya kerumunan dan jumlah orang,” sebutnya.
Sugiri tidak ingin perekonomian di Ponorogo terpuruk. “Kadang-kadang, hanya dipukul rata saja. Kami ingin itu terjadi. Sehingga kami ingin ekonomi jalan, tidak ada kecelakaan, kota menjamin keamanan dan kenyamanan tapi protokol kesehatan terjaga dengan baik,” bebernya.
Sugiri berharap, dengan menyalanya lampu itu bisa menjawab kegelisahan masyarakat. “Saya ini justru menjawab kegelisahan masyarakat, kami penuhi lah, tapi mohon kerjasamanya juga mendukung program kami,” pungkasnya. (mas)