PONOROGO – Pemerintah Desa Tulung menggelar Go Green Event berupa penanaman seribu pohon untuk penghijauan.
Kegiatan ini dilaksanakan Minggu 24 Januari 2021 mulai jam 06.00 sampai jam 12.00
di lapangan Desa Tulung Kecamatan Sampung Ponorogo.
Kegiatan ini terselenggara juga didukung 17 organisasi maupun lembaga. Diantaranya, RAPI Lokal 7 Sampung, LKSA Al-Bukhori Mangunan, Karang taruna bakti, MI, SMP, SMK Sunan Kalijaga Ponorogo, IPNU-IPPNU, Fatayat, Muslimat, Ansor, Banser, Ranting NU, Gemilang, LPBINU Ponorogo, MPC PP Ponorogo, Zumba Club’, Sahabat BMI Berbagi, Komunitas Mahmud Peduli dan masyarakat Desa Tulung.
Ketua RAPI Lokal 7 Sampung Furqon Romdhoni, S.Th.I mengatakan, rangkaian acara dimulai dengan sosialisasi tentang pentingnya menjaga kesehatan dan kelestarian lingkungan.
Dilanjutkan senam sehat, dan penyantunan anak yatim-piatu dhuafa LKSA Al-Bukhori Mangunan.
Puncaknya, penyerahan bibit tanaman berupa 1250 sengon, 100 trembesi, 50 .jati merak, 20 Flamboyan, 10 Kamboja, 50 sirsak, 300 nangka, dan 300 alpokat.
Dan langsung dilakukan penanaman dengan area lapangan desa, sekitar sungai lahan lahan kosong dan pinggir hutan.
“Tujuannya adalah melestarikan lingkungan dan menjaga sumber air demi keseimbangan alam untuk sekarang dan yang akan datang,” ungkap Furqon.
“Saling itu juga bahu membahu bekerja sama membangun Desa Tulung untuk anak cucu rukun dan kompak menuju Tulung Tumoto,” imbuhnya.
Kegiatan penanaman pohon ini, kata Furqon, sesuai protokol kesehatan. Di mana peseta harus mematuhi 3 M. Yakni selalu mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak.
“Ini penting seiring peningkatan kondisi wabah covid-19 hingga cepat berhenti penyebarannya,” sebutnya.
Ia mengaku senang karena secara gotong royong seluruh organisasi berperan aktif dalam mensukseskan program ini dengan pengadaan bibit, penentuan lahan yang ditanami, keamanan lingkungan, publikasi dan dokumentasi sehingga acara ini berlangsung dengan tertib dan lancar sesuai yang diharapkan.
“Peran RAPI Lokal 7 Sampung adalah membantu komunikasi dan koordinasi antar penanggung jawab kegiatan di lapangan sehingga informasi dari masing masing lokasi bisa langsung terkondisikan dengan baik,” pungkasnya. (tim)