Home Headline PS Hizbul Wathan Ponorogo Dilantik, Sepak Bola Wahana Dakwah Muhammadiyah

PS Hizbul Wathan Ponorogo Dilantik, Sepak Bola Wahana Dakwah Muhammadiyah

0
Pengurus PS Hizbul Wathan Ponorogo periode 2020-2022 resmi dilantik ketua PDM Ponorogo

PONOROGO – Dunia persepak bolaan di Kota Reyog bakal lebih bergeliat. Hal ini seiring dilantiknya pengurus Persatuan Sepak Bola / SSB Hizbul Wathan Ponorogo periode 2020-2022, Rabu malam (30/9/2020).

Pelantikan yang berlangsung di Aula Kantor Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Ponorogo ini berlangsung hikmat dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Pengurus PSHW Ponorogo yang kini dinahkodai Agus Susanto ini dikukuhkan oleh Ketua PDM Ponorogo Maftuh Bahrul Ilmi.

Istimewanya, pelantikan disaksikan Suli Da’im Manager Persatuan Sepak Bola/ SSB Hizbul Wathan Jawa Timur dan Ketua PSSI Kabupaten Ponorogo Sukirno.

Ketua PDM Ponorogo dalam amanatnya meminta kepada pengurus PSHW yang baru dilantik untuk menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya. Karena hakekat jabatan itu adalah anugerah dan amanah.

“Jabatan adalah anugerah yang harus disyukuri karena tidak semua warga Muhammadiyah menjadi pengurus PSHW. Cara mensyukurinya dengan menorehkan prestasi anak kita di pengurusan ini dengan sebaik baiknya. Jabatan juga amanah yang konsekuensi logisnya adalah dimintai pertanggungjawaban,” ungkapnya.

Apalagi, kata Maftuh, jika diruntut sejarah, Muhammadiyah punya peran besar tumbuhnya dunia sepak bola tanah air.

Sebab, PSHW adalah cikal bakal berdirinya PSSI. “Dulu konon pendiri PSHW dan PSSI di Jogja Ir Suratin dan Bendahara Abdul Hamid itu tokoh Muhammadiyah,” ungkapnya.

Pun, banyak tokoh Muhammmadiyah yang menjadi sosok yang berperan penting di bidang sepak bola.

Selain itu, banyak pemain PSHW yang memperkuat tim inti di sejumlah klub besar. Bahkan, Muhammadiyah melalui AUM-nya juga punya sejarah membantu pendanaan klub besar saat kesulitan dana.

“Sehingga PSHW punya peran ganda, selain pembinaan juga membentuk anak-anak tidak hanya pemain amatir tapi juga sampai profesional,” ujarnya.

Di sisi lain, Maftuh mengakui saat ini sepak bola menjadi olahraga yang sangat digemari masyarakat. “Sepak bola bisa menjadi wahana atau ladang dakwah Muhammadiyah amar makruf nahi munkar,” tegasnya.

Oleh karenanya, Maftuh mengajak Direktur, Pimpinan AUM dan warga Muhammadiyah untuk berinteraksi, menyokong dan membackup PSHW. Mulai dari Bank Rasuna, Universitas Muhammariyah, Rumah Sakit dan sebagainya.

“Arema Malang bersinergi dengan UMM, tentu PSHW Ponorogo bersinergi dengan Unmuh Ponorogo dan lainnya,” tandasnya.

Tentu sinergitas ini sangat dibutuhkan. Yakni dalam rangka ke depan PSHW menjadi sebuah klub yang bisa diandalkan dan membanggakan.

Disamping itu, agar pembinaan usia dini PSHW yang sudah jempol ini bisa terus berkelanjutan.

Pihaknya berharap, dengan semangat tajdid, PSHW Ponorogo berkembang menjadi klub yang profesional.

“Dengan semangat pembaharuan, PSHW semoga menjadi klub yang maju, unggul sesuai karakter Muhammadiyah. Klub yang maju dan jaya di Ponorogo dan Jatim,” pungkasnya.

Sementara itu, dalam pelantikan ini diserahkan pula penghargaan kepada pelatih dan tim SSB Hizbul Wathan Ponorogo yang berhasil meraih kejuraan Pusaka Cup beberapa waktu lalu. (as)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here