PONOROGO – Update Covid-19 Ponorogo, jumlah pasien terkonfimasi positif hari ini bertambah 1. Kalau kemarin 17 orang, hari ini menjadi 18 orang. Tambah 1 orang ini adalah tambahan dari claster Temboro.
Hal ini disampaikan Bupati Ipong Muchlissoni, Selasa (19/05/2020) dirumah Dinas Pringgitan, saat mengadakan press rilis dengan para awak media yang meliput di wilayah Kabupaten Ponorgo.
Ipong juga menjelaskan, dari claster Temboro Magetan ini ada 9 orang yang rapid testnya positif atau reaktif. Dan dari 9 orang ini hasil swabnya 7 orang sudah keluar dan hasilnya positif, 2 orang belum keluar.
“Adapun 1 dari 2 orang hari ini keluar, 1 dinyatakan positif. Dari claster Temboro bertambah 1 yang positif. Sehingga total keseluruhan yang terkorfirmasi positif di Ponorogo ada 18 orang,” tuturnya.
Dari 18 orang yang dinyatakan positif, hari ini dinyatakan sembuh bertambah 1 orang. “Yaitu pasien dari nomor urut 12. Dari claster Temboro juga,” ucapnya.
Sementara informasi yang dapat dihimpun mediaponorogo.com tambahan 1 santri dari Ponpes Al Fatah Temboro Magetan itu dengan identitas MSS (15 thn) berasal dari desa Tugu Kecamatan Mlarak.
Tanggal 12 Mei 2020 MSS pulang dari Temboro ke desa Tugu, Mlarak, kemudian tanggal 14 Mei diisolasi di Polindes Desa Tugu sekaligus dilakukan rapid tes dengan hasil reaktif.
Kemudian tanggal 15 Mei dilakukan swab tahap kedua, tanggal 18 Mei hasil tes swab keluar dan MSS dinyatakan terkorfirmasi positif covid-19.
Kemudian, Selasa (19/05/2020) pukul 12.00 WIB dilaksanakan penjemputan oleh Dinas UPT Puskesmas Mlarak untuk isolasi di RSUD Dr. Harjono.
Sementara untuk 1 orang meninggal adalah bu Tukinem, pedagang pasar Surabaya. Saat meninggal belum ketahuan positif atau negatif, dan kemarin hasil swabnya turun, hasilnya positif,” pungkasnya. (mny/as)
