PONOROGO – Kapolsek Ponorogo AKP. Haryo Kusbintoro, SH antisipasi dan jaga kamtibmas diwilayah Kecamatan Ponorogo, perintahkan seluruh Bhabinkamtibmas terjuan ke desa binaannya, Kamis (5/12/2019).
Perintah itu untuk memberikan himbauan maupun pesan kamtibmas terkait perkembangan situasi di Wilayah Madiun paska sidang pembunuhan di Kabupaten Madiun yang melibatkan tersangka dari salah satu warga pencak silat.
Perintah tersebut langsung di sikapi Bhabinkamtibmas dengan melakukan sambang ke beberapa tokoh pencak silat di Kecamatan Ponorogo.
Dalam kesempatan tersebut bhabinkamtibmas memberikan himbauan kepada tokoh pencak silat agar tetap menjaga situasi yang sudah kondusif.
Terkait perkembangan atas pelaksanaan persidangan yang melibatkan warga salah satu pencak silat di Madiun di himbau agar warga pencak silat yang ada di Ponorogo untuk tidak hadir di Madiun.
“Karena kejadiannya di Madiun jangan sampai warga pencak silat yang di Ponorogo datang ke Madiun, cukup kita monitor dari Ponorogo.” himbau Bhabinkamtimas Bangunsari Bripka Rubiyanto.
Tokoh pencak silat dari PSHT Saudara Jadmiko sebagai Ketua Harian PSHT ranting Kecamatan Ponorogo saat di sambangi mengatakan siap membantu menciptakan situasi yang kondusif di wilayah hukum Polsek Ponorogo.
“Kami siap membantu dan bekerja sama dengan pihak Kepolisian, setiap informasi akan kami sampaikan ke Polsek Ponorogo.” kata Jadmiko memastikan bahwa PSHT ranting Kecamatan Ponorogo tidak mengirim warga ke Madiun.
Hal yang sama juga di sampaikan Saudara Agus M sebagai sekretaris PSHT ranting kota akan kesiapannya membantu Kepolisian untuk menciptakan situasi yang kondusif.
“Sudah menjadi komenten kami warga PSHT tetap menjaga situasi yang aman di Kabupaten Ponorogo.” pungkasnya. (mny).
