PONOROGO (MP) – Sebanyak 78 Kepala Desa terpilih dilantik Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni, setelah dinyatakan menang dalam pemilihan Kepala Desa serentak 20 Mei 2019 lalu.
Pelantikan tahap pertama tanggal 14 Juni 2019 sebanyak 117 Kepala Desa dan hari ini Pelantikan tahap ke dua sejumlah 78 Kepala Desa dari jumlah Pilkades serentak 198 desa, Rabu (19/06/2019) pukul 14.50 Wib s.d 16.45 Wib di Pendopo Kabupaten Ponorogo.
Selaku penanggung jawab kegiatan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Ponorogo Drs. Supriyanto, MM dihadiri sekitar 350 orang.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Ponorogo Drs. Ipong Muchlissoni, Wakil Bupati Ponorogo Drs. Soedjarno, MM, Dandim 0802/Ponorogo diwakili Kasdim Mayor Inf M. Yusuf, Kapolres Ponorogo diwakili Kabag Sumda Kompol Bahrun Nasikin, Sekdakab. Ponorogo Drs. Agus Pramono, MM, Ketua Pengadilan Negeri Ponorogo Ibu DR. Henny Trimira Handayani, SH. MH., Wakil ketua DPRD Ponorogo Anik Suharto. S.sos., OPD Pemda Ponorogo, Camat, Danramil dan Kapolsek yang melaksanakan Pilkades serentak Th. 2019 dan para Calon Kades yang dilantik.
Diawali dengan Pembacaan Surat Keputusan Bupati Tentang Pemilihan dan pelantikan kepala desa serentak tahun 2019, adapun nama nama Kades yang di lantik sejumlah 78 kepala desa, dilanjutkan Pengambilan Sumpah dan Pelantikan Jabatan Kepala Desa serta Penandatanganan Berita Acara serah terima jabatan.
Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni usai melantik dan pembacaan sumpah dalam sambutannya mengatakan, tanggal 20 Mei 2019 kemarin sudah dilaksanakan Pilkades serentak di wilayah Ponorogo dengan aman tertib dan lancar.
“Saya mengapresiasi yang luar biasa kepada warga masyarakat yang sudah sadar dan tidak ada gejolak pasca pemilihan kepala Desa yang dilaksanakan serentak. Pelantikan kades hari ini merupakan tahap kedua yang sebelumnya tahap satu sudah dilaksanakan pada tgl 14 Juni 2019,” ujarnya.
Bupati Ipong juga menyampaikan ucapan selamat kepada kepala desa yang terpilih, yang mana kades terpilih periode ini, rata rata dari generasi muda.
Dikatakan, Kepala Desa merupakan aparat yang langsung bersentuhan dengan masyarakat, jadi pelantikan ini bukan akhir dari perjalanan namun merupakan awal dari perjuangan.
“Kepala Desa yang baru dilantik akan mengemban satu tugas khusus yakni bersama dengan BPD membentuk panitia pemilihan dan memfasilitasi pelaksanaan pemilihan dan pelantikan kepala Desa pada waktu yang akan datang,” terangnya.
Selain itu, ada empat tugas pokok seorang pejabat kepala Desa yakni menyelenggarakan pemerintah Desa, melaksanakan pembangunan Desa, pembinaan kemasyarakatan Desa dan pemberdayaan masyarakat Desa.
Bupati Ipong juga menambahkan, Pelantikan kades adalah awal membangun Desa bukan berakhirnya segalanya, maka dari itu diharapkan kerjasamanya untuk Kepala Desa terpilih bisa mewujudkan produk unggulan di setiap desanya.
“Seperti Kesenian Reog Ponorogo harus di tingkatkan dan rencana program Pemda Ponorogo yaitu setiap satu bulan sekali akan dilaksanakan penampilan gebyar Reog di seluruh Desa yang ada di Ponorogo setiap tanggal 11 tiap bulannya. Kegiatan ini sangat penting sekali dimana kesenian Reog merupakan hasil seni kebudayaan Kabupaten Ponorogo,” tambahnya.
Lebih lanjut diungkapkan, Pemerintah pusat saat ini mengingatkan kepada kepala Desa untuk berhati-hati dalam penggunaan Dana Desa.
“Besarnya anggaran yang mengalir ke Desa, seiring dengan tingginya resiko dan tanggung jawab bagi kepala desa. Rajin rajinlah konsultasi jika ada keraguan dalam pelaksanaan program Desa yang menggunakan dana Desa. Ini penting agar Kades dan aparat Desa tidak ada yang terjerat kasus hukum,” pungkasnya. (mny).
