PONOROGO, (MP) – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Ponorogo menggelar Stadium General bertema Dinamika Komunikasi dan Politik di Era Revolusi 4.0 di Aula Lantai 4 kampus setempat, Kamis (10/1/2019) lalu.
Tak tanggung-tanggung, stadium general ini menghadirkan pemateri yang kompeten di bidangnya yakni Staf Ahli Menteri Kominfo RI Profesor Henri Subiakto.
Ayub Dwi Anggoro, S.IKom, M.Si sebagai Kaprodi Ilmu Komunikasi mengatakan pihaknya sengaja menggelar studium general bertema revolusi industri 4.0.
“Tujuannya agar civitas akademika menyadari sejauh apa perkembangan, aspek dan kesiapan serta langkah dalam menghadapi persaingan di era industri 4.0,” terangnya.
Acara ini pun mendapat antusias tinggi dari peserta. Mereka tidak hanya datang berasal dari mahasiswa Unmuh Ponorogo namun juga dari instansi terkait maupun masyarakat umum.
“Ini agenda internal ilmu komunikasi dan pemerintahan tapi ternyata mendapat respon yang luar biasa,” ungkapnya.
Pihaknya berharap, dengan tema revolusi 4.0 ini baik dosen, mahasiswa, masyarakat mengerti, dan memahami segala proses era revolusi industri. “Substansinya bisa melakukan yang bermanfaat di kemudian hari,” terangnya.
Prodinya pun, kata Ayub, sudah mulai menerapkan berbagai kegiatan yang mengikuti perkembangan.
“Dalam penelitian atau research yang dilakukan dosen ada yang mengkaji dampak kemajuan industri. Termasuk karya, talkshow dan movie juga sudah berbasis revolusi 4.0,” tegasnya.
Sementara itu, Staf Ahli Menteri Kominfo RI Profesor Henri Subiakto menerangkan, revolusi Industri Keempat adalah adalah sebuah kondisi pada abad ke-21 ketika terjadi perubahan besar-besaran di berbagai bidang lewat perpaduan teknologi yang mengurangi sekat-sekat antara dunia fisik, digital, dan biologi.
“Revolusi ini ditandai dengan kemajuan teknologi dalam berbagai bidang, khususnya kecerdasan buatan, seperti smart phone,” terangnya.
Sebagaimana revolusi terdahulu, revolusi industri keempat berpotensi meningkatkan kualitas hidup masyarakat di seluruh dunia.
“Teknologi menciptakan perubahan,” sebutnya.
Salah satu akibat dari terjadinya revolusi industri 4.0 yang ditandai dengan terkoneksinya manusia-manusia di seluruh oleh teknologi internet dalam berbagai perangkatnya.
Teknologi internet telah menggeser komunikasi massa yang dilakukan oleh media massa menjadi komunikasi oleh individu tapi berlangsung secara massif atau oleh banyak orang.
Prof Henri menyebut, kemajuan di bidang otomatisasi dan kecerdasan buatan telah menimbulkan kekhawatiran.
Dalam uraiannya, hoax merupakan salah satu akibat dari terjadinya revolusi industri 4.0 yang ditandai dengan terkoneksinya manusia-manusia di seluruh oleh teknologi internet dalam berbagai perangkatnya.
“Maka cara yang paling ampuh dalam menanggulangi hoax adalah bersikap skeptis. Tidak mudah percaya. Ingat, kalau Anda sudah mulai takut atau benci atas sesuatu atau seseorang, berarti informasi atas hal itu adalah hoax,” pungkasnya. (sr)