PONOROGO, (MP) – Peringatan Sumpah Pemuda terasa istimewa bagi keluarga besar SMKN 1 Ponorogo.Pasalnya, bersamaan peringatan yang jatuh setiap tanggal 28 Oktober 2018 ini, siswi SMK yang dipimpin Drs. Udi Tyas, MM panen prestasi.
“Bersamaan hari sumpah pemuda ini, anak-anak SMKN 1 Ponorogo mempunyai semangat yang luar biasa dengan bisa meraih prestasi baik di tingkat kabupaten, provinsi bahkan nasional,” terang Drs Udi Tyas Arinto MM.
Salah satu prestasi yang diraih di tingkat nasional yakni dalam bidang olahraga bola basket.
Prestasi itu dipersembahkan Sri Puji Lestari. Siswi SMKN 1 Ponorogo kelas XI BPD 3 ini terpilih untuk memperkuat tim Basket dari Jawa Timur. Hebatnya ia berhasil mengantarkan Jatim meraih meraih juara 1 tingkat nasional POPWIL di NTB.
“Ini adalah prestasi terbaik di tingkat nasional,” ungkapnya.
Tak hanya itu saja, anak didiknya juga meraih juara 1 business plann competition 2018 se east java di Politeknik Negeri Malang.
“SMKN 1 Ponorogo adalah satu-satunya SMK yang masuk nominasi 3 besar dan menjadi juara 1 dan mendapat sertifikat nasional,” ungkapnya.
Udi-sapaan akrabnya, menegaskan deretan prestasi yang diraih anak didiknya ini tidak lepas dari pembinaan intensif guru yang maksimal serta kerja keras siswa.
“Hal ini juga sebagai bukti bahwa visi misi SMKN 1 Ponorogo yang selalu berprestasi di semua kompetisi benar-benar terwujud berkat kerja keras seluruh warga sekolah,” ujarnya.
Sementara itu, Wicaksono guru pembina Basket SMKN 1 Ponorogo mengaku senang kembali bisa mengantarkan anak didiknya berjaya di tingkat nasional.
Menurutnya, prestasi ini diraih berkat proses latihan yang rutin dilakukan. Sri, kata Wicaksono selama ini disiplin mengikuti latihan sepulang sekolah.
“Semua kembali ke proses. Dimana ada unsur latihan, ketertiban, dan penempaan di berbagai turnamen,” sebutnya.
Terpilihnya Sri Puji Lestari pun melalui seleksi yang berat. Sebelumnya ia masuk sebagai salah satu dari 23 pemain basket dari Ponorogo. Setelah seleksi demi seleksi, Sri lolos masuk 12 besar dan memperkuat tim Jatim di NTB.
“Alhamdulillah proses tak menghianati hasil. Atlet Jatim yang merupakan siswi SMKN 1 Ponorogo bisa meraih juara 1 tingkat nasional,” pungkasnya. (sr)
