PONOROGO, (MP) – Pemilihan Kepala Desa serentak di Kabupaten Ponorogo berhasil melahirkan sosok kades berkualitas pilihan masyarakat. Salah satunya yakni Baskoro Widha Mandala, S.Sos Kepala Desa Terpilih Desa Gondowido, Kecamatan Ngebel.Baskoro, sapaan akrabnya, merupakan sosok pemimpin yang merakyat pilihan masyarakat. Lantaran, pria kelahiran Ponorogo 18 Maret 1989 ini bersedia macung atau maju menjadi kepala desa karena diminta oleh masyarakat Gondowido.
Artinya bukan punya obsesi sendiri. Namun merupakan hasil kepercayaan tinggi masyarakat Gondowido yang diberikan kepada PNS ini untuk memimpin desanya.“Saya di lamar masyarakat, untuk menjadi kepala desa. Dengan kepercayaan itu saya menyatakan siap macung,” terang Baskoro kepada Media Mataraman.
Berbekal dukungan tokoh masyarakat itulah, Baskoro pun tergerak untuk lebih banyak berperan memajukan desa dengan menjadi kepala desa.
Baskoro pun berniat membaktikan dirinya kepada masyarakat Gondowido guna melayani dan memimpin desa agar lebih baik lagi kedepan.
“Motivasi saya ingin mengembangkan potensi Desa Gondowido untuk menambah dan mengangkat perekonomian desa Gondowido,” tegasnya.Pun, lamaran dan dukungan itu nyata benar adanya. Dalam pelaksanaan pilkades, Selasa (31/7/2018) lalu Baskoro meraih kemenangan mutlak.
Dari jumlah DPT 1.761 dengan kehadiran : 1.302 Baskoro Nomor 1 meraup 1.291 Suara sedangkan pendampingnya Nomor 2 meraih 5 Suara. Adapun Tidak Sah 6 Suara.
Suami dari Agustiah Hariani Purmalasari ini mengucapkan terima kasih atas kepercayaan masyarakat Gondowido.
“Matur Sembah nuwun sanget Gusti Allah. Matur Sembah nuwun sanget Dumateng Sedoyo Masyarakat Gondowido,” ucapnya.
Sebagai kepala Desa Gondowido terpilih, ayah dari Bagas Ramadhani Mandala Putra ini sudah menghibahkan jiwa raganya untuk kemajuan desa.
Salah satu programnya yakni Pemberdayaan Masyarakat yang didampingi oleh desa. Serta mengembangkan potensi wisata di desa Gondowido.
Langkah pertama yang dilakukannya nanti setelah terpilih adalah menyambung silaturahmi ke semua elemen masyarakat dan mengoptimalkan kinerja perangkat desa. (sr)
